Jakarta (Antara Bali) - Sebuah ledakan terjadi di gudang amunisi Pasukan Katak Armada RI Kawasan Barat (Armabar) sekitar Pondok Dayung Tanjung Priok Jakarta Utara, sekitar pukul 10.00 WIB.
"Sekarang sedang diinventalisir penyebabnya," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Rikwanto di Jakarta, Rabu.
Pihak TNI Angkatan Laut menginventarisasi penyebab ledakan, termasuk jumlah korban dan kerusakan yang ditimbulkan.
Rikwanto menambahkan bahwa aparat kepolisian membantu pihak TNI AL memblokade dan mensterilkan kawasan agar masyarakat tidak masuk lokasi ledakan. "Di lokasi sudah ada dari kepolisian perairan dan DVI untuk membantu korban," ujar Rikwanto.
Berdasarkan informasi jumlah korban ledakan tersebut mencapai 25 orang terluka yang saat ini menjalani perawatan di Rumah Sakit AL Mintoharjo, Jakarta Pusat. (M038)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014
"Sekarang sedang diinventalisir penyebabnya," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Rikwanto di Jakarta, Rabu.
Pihak TNI Angkatan Laut menginventarisasi penyebab ledakan, termasuk jumlah korban dan kerusakan yang ditimbulkan.
Rikwanto menambahkan bahwa aparat kepolisian membantu pihak TNI AL memblokade dan mensterilkan kawasan agar masyarakat tidak masuk lokasi ledakan. "Di lokasi sudah ada dari kepolisian perairan dan DVI untuk membantu korban," ujar Rikwanto.
Berdasarkan informasi jumlah korban ledakan tersebut mencapai 25 orang terluka yang saat ini menjalani perawatan di Rumah Sakit AL Mintoharjo, Jakarta Pusat. (M038)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014