London (Antara Bali) - Wisatawan Rusia meminati Taman Bawah Laut Indonesia, bahkan mereka menilai Indonesia sebagai negara yang indah dan eksotis.
"Apabila Anda suka menyelam, Anda akan melihat bahwa taman bawah laut di Indonesia tidak kalah indahnya, saya suka sekali ke Indonesia.
Indonesia negara yang indah dan eksotis," kata pengunjung Festival Golden Dolphin sebagaimana dikutip Sekretaris I Pensosbud KBRI Moskow, Lailal K.Y., kepada Antara London, Senin.
Acara tahunan Festival Golden Dolphin itu diselenggarakan di Gedung Gostiny Dvor yang berjarak sekitar 150 meter dari Istana Kremlin, Lapangan Merah, dan Gereja St. Basil, Moskow.
"Golden Dolphin Festival merupakan pameran yang didedikasikan untuk mengumpulkan pegiat olahraga dan penikmat rekreasi wisata bahari, profesional maupun amatir dari seluruh Dunia pada 13-16 Februari lalu," katanya.
Golden Dolphin Festival dihadiri wakil-wakil perusahaan pariwisata bahari, diving club, dealer dan distributor peralatan menyelam, tour dan travel, resort dan hoteliers serta fotografer profesional.
"Beberapa tour operator nasional dan hoteliers pada awalnya terkendala untuk partisipasi dalam pameran dikarenakan bencana alam di beberapa wilayah Indonesia pada beberapa waktu lalu," katanya.
Namun, KBRI Moskow berinisiatif mendirikan anjungan Indonesia secara mandiri dan memaksimalkan beberapa tour operator dan travel agen Rusia yang menjual paket wisata keindahan laut, paket berlayar dan diving di kawaan Timur, termasuk partisipasi dari Visit Indonesia Tourism Office (VITO) di Moskow. (*/ADT)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014
"Apabila Anda suka menyelam, Anda akan melihat bahwa taman bawah laut di Indonesia tidak kalah indahnya, saya suka sekali ke Indonesia.
Indonesia negara yang indah dan eksotis," kata pengunjung Festival Golden Dolphin sebagaimana dikutip Sekretaris I Pensosbud KBRI Moskow, Lailal K.Y., kepada Antara London, Senin.
Acara tahunan Festival Golden Dolphin itu diselenggarakan di Gedung Gostiny Dvor yang berjarak sekitar 150 meter dari Istana Kremlin, Lapangan Merah, dan Gereja St. Basil, Moskow.
"Golden Dolphin Festival merupakan pameran yang didedikasikan untuk mengumpulkan pegiat olahraga dan penikmat rekreasi wisata bahari, profesional maupun amatir dari seluruh Dunia pada 13-16 Februari lalu," katanya.
Golden Dolphin Festival dihadiri wakil-wakil perusahaan pariwisata bahari, diving club, dealer dan distributor peralatan menyelam, tour dan travel, resort dan hoteliers serta fotografer profesional.
"Beberapa tour operator nasional dan hoteliers pada awalnya terkendala untuk partisipasi dalam pameran dikarenakan bencana alam di beberapa wilayah Indonesia pada beberapa waktu lalu," katanya.
Namun, KBRI Moskow berinisiatif mendirikan anjungan Indonesia secara mandiri dan memaksimalkan beberapa tour operator dan travel agen Rusia yang menjual paket wisata keindahan laut, paket berlayar dan diving di kawaan Timur, termasuk partisipasi dari Visit Indonesia Tourism Office (VITO) di Moskow. (*/ADT)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014