Denpasar (Antara Bali) - Sejumlah guru dan murid bekerja bakti membersihkan reruntuhan bangunan SD Negeri 1 Pesedahan, Kabupaten Karangasem, akibat tertimpa pohon tumbang, Sabtu (15/2).

"Agar besok (Senin, 17/2), halaman ini bisa ditempati upacara bendera, maka sekarang guru dan murid kerja bakti," kata Kepala SD Negeri 1 Pesedahan, I Wayan Wardana, dalam keterangan pers yang dikirim Bagian Humas Pemkab Karangasem, Minggu.

Ruang kepala sekolah dan dua ruang kelas sekolah itu rusak berat tertimpa pohon kelapa yang tumbang.

"Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu karena terjadinya pada sore hari saat anak-anak sudah pulang," ujarnya.

Begitu mendapat informasi sekolahnya tertimpa pohon tumbang, Wayan Wardana langsung menghubungi Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karangasem I Nyoman Sutirtayasa.

Petugas BPBD dibantu aparat Kepolisian Sektor Manggis dan masyarakat Desa Adat Pesedahan memotong batang pohon kelapa menjadi beberapa bagian.

Petugas PLN juga mendatangi lokasi tersebut untuk mengamankan kabel listrik yang melintas di atas gedung sekolahan itu.

"Mereka bekerja sampai malam untuk memotong kayu dan merapikan kabel listrik," kata Wayan Wardana.

Ia berharap Pemerintah Kabupaten Karangasem segera membantu pembangunan gedung sekolah dasar yang berdiri sejak tahun 1938 itu.

"Kalau tidak dibangun secepatnya, anak-anak akan kesulitan belajar. Apalagi sekarang musim hujan," katanya. (M038)

Pewarta:

Editor : M. Irfan Ilmie


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014