Negara (Antara Bali) - Wabah chikungunya menyebar di Kabupaten Jembrana, yang membuat ratusan warga tergolek lemah akibat virus yang disebarkan nyamuk ini.

Pantauan di lapangan, Rabu, setelah menyerang desa pesisir seperti Air Kuning, Pengambengan dan desa-desa sekitarnya, wabah ini mulai masuk ke Kota Negara, seperti di Kelurahan Dauhwaru dan Desa Batu Agung.

Khusus di Desa Batu Agung, sekitar dua minggu terakhir, belasan warga terserang virus ini, yang mayoritas tinggal di Dusun Taman dan Anyar.

"Saya sudah empat hari merasa lemas dan nyeri. Awal kena penyakit ini malah hanya bisa berbaring saja, sekarang tinggal pemulihan," kata Ida Bagus Komang Ambara, salah seorang warga yang terserang penyakit ini.

Menurutnya, sebelum dirinya terjangkit chikungunya, isterinya terlebih dahulu yang terkena, namun sekarang sudah sembuh.

Perbekel atau Kepala Desa Batu Agung, Ida Bagus Komang Widiarta mengatakan, pihaknya sudah melaporkan serangan wabah chikungunya ini ke Pemkab Jembrana, yang segera akan melakukan penyemprotan atau fogging.(GBI)

Pewarta: Oleh Gembong Ismadi

Editor : Gembong Ismadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014