Singaraja (Antara Bali) - Bupati Buleleng Agus Suradnyana tidak ingin pemuda di daerahnya Bali utara terdegradasi moral, dan etika sehingga sering terjadi benturan yang berdampak buruk terhadap aspek pembangunan.
"Ke depan persaingan global semakin menantang, untuk itu Dinas Pendidikan sebagai unung tombak harus mampu menterjemahkan tema Sumpah Pemuda keseluruh pemuda di Buleleng," Kata Bupati Agus Suradnyana ketika memimpin upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda di Lapangan Taman Kota Singaraja, Senin.
Ia mengharapkan, dalam peringatan Sumpah Pemuda kali ini roh dan nilai Sumpah Pemuda 1928 tetap mengilhami semua pihak dalam tugas-tugas pengabdian kepada bangsa dan negara.
"Seiring perubahan zaman dan dengan generasinya yang datang silih berganti, pemuda diharapkan tangguh berdialektika dan merespons dinamika kehidupan bangsa di tengah kemajuan dunia yang demikian cepat," kata Bupati Agus Suradnyana.
Ia menilai tema yang tertuang tahun ini sangat tepat ditransformasikan kepada masyarakat, khususnya pemuda di wilayah Kabupaten Buleleng. (MDE/ADT)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013
"Ke depan persaingan global semakin menantang, untuk itu Dinas Pendidikan sebagai unung tombak harus mampu menterjemahkan tema Sumpah Pemuda keseluruh pemuda di Buleleng," Kata Bupati Agus Suradnyana ketika memimpin upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda di Lapangan Taman Kota Singaraja, Senin.
Ia mengharapkan, dalam peringatan Sumpah Pemuda kali ini roh dan nilai Sumpah Pemuda 1928 tetap mengilhami semua pihak dalam tugas-tugas pengabdian kepada bangsa dan negara.
"Seiring perubahan zaman dan dengan generasinya yang datang silih berganti, pemuda diharapkan tangguh berdialektika dan merespons dinamika kehidupan bangsa di tengah kemajuan dunia yang demikian cepat," kata Bupati Agus Suradnyana.
Ia menilai tema yang tertuang tahun ini sangat tepat ditransformasikan kepada masyarakat, khususnya pemuda di wilayah Kabupaten Buleleng. (MDE/ADT)
Editor : I Nyoman Aditya T I
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013