Tabanan (Antara Bali) - Truk yang mengangkut rombongan pengiring ngaben masuk jurang sedalam 5 meter di Desa Adat Gadungan, Kabupaten Tabanan, Bali, Jumat.
Akibat kejadian itu, 13 penumpang mengalami luka-luka dan dua orang di antaranya harus menjalani perawatan secara intensif di RSUP Sanglah, Denpasar, karena lukanya cukup parah.
Informasi yang dihimpun dari lokasi kejadian menyebutkan bahwa peristiwa yang terjadi pada pukul 08.00 Wita itu bermula saat rombongan yang terdiri dari 13 warga Desa Adat Gadungan hendak mencari air suci (nunas tirta) di Pura Tri Kahyangan, Desa Adat Gadungan, Kecamatan Selemadeg Timur, Kabupaten Tabanan.
Kira-kira 2 kilometer bertolak dari rumah duka, truk bernomor polisi DK-9732-GP tersebut tidak kuat menanjak. Seketika mundur dan langsung meluncur cepat ke jurang.
Truk nahas tersebut nyaris menghantam mobil yang melaju di depannya. Namun sopir mobil berhasil menghindar sehingga laju mundur truk yang dikemudikan I Nyoman Anom Dewinantra tak terhambat benda apa pun sampai terguling di dasar jurang.
Para korban langsung dilarikan ke RSUD Tabanan dan dua di antaranya, yakni Nu Made Sukarmi dan Ni Ketut Sulatri terpaksa dirujuk ke RSUP Sanglah. (EKA/ADT)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013
Akibat kejadian itu, 13 penumpang mengalami luka-luka dan dua orang di antaranya harus menjalani perawatan secara intensif di RSUP Sanglah, Denpasar, karena lukanya cukup parah.
Informasi yang dihimpun dari lokasi kejadian menyebutkan bahwa peristiwa yang terjadi pada pukul 08.00 Wita itu bermula saat rombongan yang terdiri dari 13 warga Desa Adat Gadungan hendak mencari air suci (nunas tirta) di Pura Tri Kahyangan, Desa Adat Gadungan, Kecamatan Selemadeg Timur, Kabupaten Tabanan.
Kira-kira 2 kilometer bertolak dari rumah duka, truk bernomor polisi DK-9732-GP tersebut tidak kuat menanjak. Seketika mundur dan langsung meluncur cepat ke jurang.
Truk nahas tersebut nyaris menghantam mobil yang melaju di depannya. Namun sopir mobil berhasil menghindar sehingga laju mundur truk yang dikemudikan I Nyoman Anom Dewinantra tak terhambat benda apa pun sampai terguling di dasar jurang.
Para korban langsung dilarikan ke RSUD Tabanan dan dua di antaranya, yakni Nu Made Sukarmi dan Ni Ketut Sulatri terpaksa dirujuk ke RSUP Sanglah. (EKA/ADT)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013