Denpasar (Antara Bali) - Persatuan Purnawirawan dan Warakawuri TNI-Polri (Pepabri) Bali akan mengajukan nama Gubernur Bali Made Mangku Pastika kepada pengurus pusat sebagai penerima penghargaan Bintang Bhakti Catur Dharma.
"Pemberian penghargaan ini merupakan wujud apresiasi Pepabri atas kepedulian
Gubernur Bali terhadap organisasi yang mewadahi para purnawirawan dan warakawuri ini," kata Ketua Pepabri Bali Nengah Sudirta beserta jajarannya saat diterima Gubernur Bali, di Denpasar, Jumat.
Penghargaan Pepabri Bintang Bhakti Catur Dharma merupakan wujud perhatian organisasi yang diberikan kepada pengurus atau tokoh yang dinilai berprestasi.
Penghargaan diberikan melalui proses penilaian atas beberapa persyaratan yang harus dipenuhi diantaranya telah menunjukkan peran dan pengabdian kepada organisasi, menjaga nama baik dan citra Pepabri, serta berprestasi mengesankan dalam masyarakat.
"Oleh karena itu, kami harapkan kesediaan Gubernur Bali untuk melengkapi persyaratan administrasi dan selanjutnya akan kami ajukan ke pengurus pusat," ujarnya.
Di sisi lain, Sudirta juga melaporkan rangkaian kegiatan memperingati HUT Pepabri pada 2013. Kegiatan akan diawali pada 2 September mendatang dengan melakukan kunjungan ke Panti Wreda.
Selanjutnya pada 3 September 2013, Pepabri juga akan mengunjungi anggotanya yang dalam keadaan sakit. "Puncak peringatan kami rencanakan pertengahan September dan berharap Ketua Pepabri, Agum Gumelar bisa hadir," katanya.
Gubernur Bali Made Mangku Pastika menyambut positif rencana kegiatan HUT Pepabri Bali. Bahkan, untuk puncak peringatan, ia menawarkan dapat menggunakan Gedung Kertha Sabha, Denpasar yang berada di rumah jabatan Gubernur Bali.
Terkait dengan rencana pemberian penghargaan untuk dirinya, Pastika mengatakan selama ini sesungguhnya ia belum berbuat banyak untuk organisasi tersebut.
Mantan Kapolda Bali itu mengucapkan terima kasih atas perhatian jajaran Pepabri Bali dan berharap organisasi ini ke depannya terus meningkatkan peran dalam pembangunan. (LHS)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013
"Pemberian penghargaan ini merupakan wujud apresiasi Pepabri atas kepedulian
Gubernur Bali terhadap organisasi yang mewadahi para purnawirawan dan warakawuri ini," kata Ketua Pepabri Bali Nengah Sudirta beserta jajarannya saat diterima Gubernur Bali, di Denpasar, Jumat.
Penghargaan Pepabri Bintang Bhakti Catur Dharma merupakan wujud perhatian organisasi yang diberikan kepada pengurus atau tokoh yang dinilai berprestasi.
Penghargaan diberikan melalui proses penilaian atas beberapa persyaratan yang harus dipenuhi diantaranya telah menunjukkan peran dan pengabdian kepada organisasi, menjaga nama baik dan citra Pepabri, serta berprestasi mengesankan dalam masyarakat.
"Oleh karena itu, kami harapkan kesediaan Gubernur Bali untuk melengkapi persyaratan administrasi dan selanjutnya akan kami ajukan ke pengurus pusat," ujarnya.
Di sisi lain, Sudirta juga melaporkan rangkaian kegiatan memperingati HUT Pepabri pada 2013. Kegiatan akan diawali pada 2 September mendatang dengan melakukan kunjungan ke Panti Wreda.
Selanjutnya pada 3 September 2013, Pepabri juga akan mengunjungi anggotanya yang dalam keadaan sakit. "Puncak peringatan kami rencanakan pertengahan September dan berharap Ketua Pepabri, Agum Gumelar bisa hadir," katanya.
Gubernur Bali Made Mangku Pastika menyambut positif rencana kegiatan HUT Pepabri Bali. Bahkan, untuk puncak peringatan, ia menawarkan dapat menggunakan Gedung Kertha Sabha, Denpasar yang berada di rumah jabatan Gubernur Bali.
Terkait dengan rencana pemberian penghargaan untuk dirinya, Pastika mengatakan selama ini sesungguhnya ia belum berbuat banyak untuk organisasi tersebut.
Mantan Kapolda Bali itu mengucapkan terima kasih atas perhatian jajaran Pepabri Bali dan berharap organisasi ini ke depannya terus meningkatkan peran dalam pembangunan. (LHS)
Editor : Ni Luh Rhismawati
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013