Negara (Antara Bali) - Untuk pemilihan kepala desa atau perbekel, Kabupaten Jembrana mulai menerapkan pemilihan dengan sistem elektronik yang akan dimulai dari Desa Mendoyo Dangin Tukad.
"Perangkat elektronik untuk pemilihan ini akan ditempatkan di empat TPS. Pada prinsipnya, kami siap untuk menjalankan pemilu dengan sistem elektronik ini," kata Ketua Panitia Pemilihan Perbekel Mendoyo Dangin Tukad, Gusti Putu Suarden, saat bertemu Bupati Jembrana, I Putu Artha, di Negara, Kamis.
Menurutnya, pemilu elektronik untuk memilih kepala desa yang pertama kali di Indonesia ini, akan dihadiri pejabat BPPT serta perwakilan dari daerah luar Jembrana yang ingin menyaksikannya.
Untuk menjalankan pemilihan yang rencananya digelar tanggal 26 juli ini, Suarden mengatakan, seluruh panitia lokal sudah mendapatkan pelatihan dari Dinas Hubkominfo maupun BPPT.(GBI)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013
"Perangkat elektronik untuk pemilihan ini akan ditempatkan di empat TPS. Pada prinsipnya, kami siap untuk menjalankan pemilu dengan sistem elektronik ini," kata Ketua Panitia Pemilihan Perbekel Mendoyo Dangin Tukad, Gusti Putu Suarden, saat bertemu Bupati Jembrana, I Putu Artha, di Negara, Kamis.
Menurutnya, pemilu elektronik untuk memilih kepala desa yang pertama kali di Indonesia ini, akan dihadiri pejabat BPPT serta perwakilan dari daerah luar Jembrana yang ingin menyaksikannya.
Untuk menjalankan pemilihan yang rencananya digelar tanggal 26 juli ini, Suarden mengatakan, seluruh panitia lokal sudah mendapatkan pelatihan dari Dinas Hubkominfo maupun BPPT.(GBI)
Editor : Gembong Ismadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013