Kuta (Antara Bali) - PT Angkasa Pura (AP) I Cabang Bandar Udara Internasional Ngurah Rai, Bali, akan menambah tenaga kerja alih daya atau "outsourcing" untuk memaksimalkan pelayanan di bandara yang saat ini memasuki tahap akhir perluasan itu.
"Dengan adanya pembangunan dan perluasan bandara maka secara otomatis kami akan menambah tenaga kerja sehingga tidak satu pun kawasan bandara yang lepas dari pelayanan kami," kata General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Ngurah Rai Purwanto di Kuta, Kabupaten Badung, Jumat.
Ia menjelaskan bahwa penambahan tenaga kerja yang baru pada 2013 mencapai 20 persen dengan mengutamakan tenaga kerja lokal atau masyarakat yang memiliki kartu tanda penduduk (KTP) di Bali.
Dengan menggunakan syarat tersebut berarti Agkasa Pura turut serta membantu pemerintah dalam mengurangi pengangguran dan juga meningkatkan perekonomian masyarakat setempat.
Namun pihaknya belum bisa memastikan mengenai penerimaan tenaga kerja tersebut karena harus menghitung tenaga kerja yang sudah ada saat ini.
"Saat ini kami masih memaksimalkan tenaga kerja yang sudah ada dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, namun ada juga penambahan tenaga kerja secara bertahap," ujarnya. (M038)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013
"Dengan adanya pembangunan dan perluasan bandara maka secara otomatis kami akan menambah tenaga kerja sehingga tidak satu pun kawasan bandara yang lepas dari pelayanan kami," kata General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Ngurah Rai Purwanto di Kuta, Kabupaten Badung, Jumat.
Ia menjelaskan bahwa penambahan tenaga kerja yang baru pada 2013 mencapai 20 persen dengan mengutamakan tenaga kerja lokal atau masyarakat yang memiliki kartu tanda penduduk (KTP) di Bali.
Dengan menggunakan syarat tersebut berarti Agkasa Pura turut serta membantu pemerintah dalam mengurangi pengangguran dan juga meningkatkan perekonomian masyarakat setempat.
Namun pihaknya belum bisa memastikan mengenai penerimaan tenaga kerja tersebut karena harus menghitung tenaga kerja yang sudah ada saat ini.
"Saat ini kami masih memaksimalkan tenaga kerja yang sudah ada dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, namun ada juga penambahan tenaga kerja secara bertahap," ujarnya. (M038)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013