Denpasar (Antara Bali) - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Bali mengharapkan pemerintah segera mengevaluasi program Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM), karena banyak tidak tepat sasaran.

"Ini merupakan program pemerintah pusat sebagai kompensasi kepada warga miskin akibat kenaikan harga bahan bakar minyak bersubsidi (BBM), namun banyak kendala dan tak tepat sasaran," kata Ketua Komisi IV DPRD Bali Nyoman Parta di Denpasar, Sabtu.

Ia mengatakan program tersebut dari keakuratan data masih lemah, karena warga yang semestinya mendapatkan dana itu, justru tidak menerimanya.

"Ini artinya sebuah kegagalan program pemerintah dalam menyejahterakan masyarakat karena ketika tahap pencairan tersebut tidak tepat sasaran," kata politikus PDIP itu. (M038)

Pewarta: Oleh I Komang Suparta

Editor : Ni Luh Rhismawati


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013