Jakarta (Antara Bali) - Indonesia dan Jepang kerja sama dalam industri roti dan makanan, karena permintaan pasar di dalam negeri makin besar berkat ekonominya yang tumbuh stabil didukung oleh jumlah penduduk yang mencapai 250 juta.
"Pasar roti dan kue di dalam negeri pada 2012 mencapai Rp30 triliun dengan pertumbuhan pasar sebesar 15 persen dan tahun ini diperkirakan tumbuh 30 persen senilai Rp40 triliun," kata President & CEO PT ASAFoods, Andreas Sutanto dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis.
Kerjasama Indonesia dan Jepang dalam industri roti dan makanan diselenggarakan di Sentul, Bogor, Kamis (25/4). Mitsui melakukan investasi dalam bentuk kepemilikan saham sebesar 19 persen sedangkan Danareksa sebanyak sembilan persen. Mitsui merupakan anak perusahaan Mitsui & Co Ltd, Jepang dan PT Danareksa Capital adalah perusahaan dalam negeri (BUMN).
Andreas Sutanto mengatakan, kerja sama ASAFoods dan Mitsui serta Danareksa ini tidak hanya dalam bentuk investasi dana juga memberikan nilai tambah bagi manajemen.
"Pengembangan produk dan kualitas yang dihasilkan ASAFoods akan lebih baik," ujarnya. (IGT)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013
"Pasar roti dan kue di dalam negeri pada 2012 mencapai Rp30 triliun dengan pertumbuhan pasar sebesar 15 persen dan tahun ini diperkirakan tumbuh 30 persen senilai Rp40 triliun," kata President & CEO PT ASAFoods, Andreas Sutanto dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis.
Kerjasama Indonesia dan Jepang dalam industri roti dan makanan diselenggarakan di Sentul, Bogor, Kamis (25/4). Mitsui melakukan investasi dalam bentuk kepemilikan saham sebesar 19 persen sedangkan Danareksa sebanyak sembilan persen. Mitsui merupakan anak perusahaan Mitsui & Co Ltd, Jepang dan PT Danareksa Capital adalah perusahaan dalam negeri (BUMN).
Andreas Sutanto mengatakan, kerja sama ASAFoods dan Mitsui serta Danareksa ini tidak hanya dalam bentuk investasi dana juga memberikan nilai tambah bagi manajemen.
"Pengembangan produk dan kualitas yang dihasilkan ASAFoods akan lebih baik," ujarnya. (IGT)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013