Medan (Antara Bali) - Psikolog Irna Minauli mengatakan tantangan terhadap wanita di abad 21 ini akan terasa semakin berat, akibat peran ganda yang diembannya yakni antara sebagai ibu rumah tangga dan karir.
"Antara karir dan rumah tangga. Inilah yang menjadi tantangan, bagimana seorang wanita dapat sukses di dalam keduanya," katanya di Medan Senin menanggapi Hari Kartini yang diperingati setiap tanggal 21 April.
Ia mengatakan ada pameo yang mengatakan tidak mudah menjadi seorang perempuan karena dia harus bisa berpikir seperti laki-laki, berperilaku seperti seorang perempuan terhormat, berpenampilan terhormat, berpenampilan seperti perempuan muda dan bekerja seperti kuda.
Beban yang diemban perempuan menjadi berlipat karena selain harus berkarir, mereka juga tidak dapat melepaskan diri dari tugas -tugas sehari-hari di rumah tangga.
Wanita sekarang sudah merambah dunia pekerjaan yang sebelumnya merupakan ranah laki-laki, sementara pada saat yang sama mereka juga tidak bisa melepaskan dirinya dari tanggung jawab sehari-hari di rumah. (*/ADT)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013
"Antara karir dan rumah tangga. Inilah yang menjadi tantangan, bagimana seorang wanita dapat sukses di dalam keduanya," katanya di Medan Senin menanggapi Hari Kartini yang diperingati setiap tanggal 21 April.
Ia mengatakan ada pameo yang mengatakan tidak mudah menjadi seorang perempuan karena dia harus bisa berpikir seperti laki-laki, berperilaku seperti seorang perempuan terhormat, berpenampilan terhormat, berpenampilan seperti perempuan muda dan bekerja seperti kuda.
Beban yang diemban perempuan menjadi berlipat karena selain harus berkarir, mereka juga tidak dapat melepaskan diri dari tugas -tugas sehari-hari di rumah tangga.
Wanita sekarang sudah merambah dunia pekerjaan yang sebelumnya merupakan ranah laki-laki, sementara pada saat yang sama mereka juga tidak bisa melepaskan dirinya dari tanggung jawab sehari-hari di rumah. (*/ADT)
Editor : I Nyoman Aditya T I
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013