Denpasar (Antara Bali) - Komandan Korem 163/Wira Satya Kolonel Inf Anton Nugroho yang baru dilantik akan menghadapi tugas berat dalam mengamankan beberapa kegiatan baik berskala nasional maupun internasional selama tahun 2013.
"Kami mohon doa restu masyarakat Bali agar semua acara yang akan berlangsung berjalan tertib dan lancar sehingga sebagai barometer keamanan, situasinya menjadi kondusif dan semua warga ikut menjaga," kata Komandan Korem 163/Wira Satya, Kolonel Inf Anton Nugroho kepada wartawan usai pisah sambut Danrem 163/Wira Satya di Denpasar, Sabtu.
Mantan Direktur Pembinaan dan Pendidikan Akademi Militer Magelang itu menyatakan bahwa untuk kesiapan pengamanan pihaknya akan melakukan koordinasi dan tindaklanjut dengan jajaran Pemerintah Provinsi Bali, Polda, dan instansi terkait lainnya.
Lulusan Akademi Militer tahun 1988 itu menggantikan posisi yang sebelumnya dijabat Kolonel Inf Ida Bagus Purwalaksana yang akan mengikuti pendidikan di Lemhanas, Jakarta.
Sementara itu Gubernur Bali Made Mangku Pastika yang hadir pada pisah sambut tersebut menjabarkan beberapa agenda penting yang harus menjadi atensi perwira TNI kelahiran Klaten, 27 September 1966 itu.
Sejumlah agenda itu di antaranya Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada Mei, Pesta Kesenian Bali (PKB) dan World Hindu Summit yang berlangsung pada Juni, dan ajang Miss World yang mulai berlangsung pada akhir Agustus hingga September 2013, kemudian dilanjutkan KTT APEC pada awal Oktober, dan Konferensi WTO. (DWA)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013
"Kami mohon doa restu masyarakat Bali agar semua acara yang akan berlangsung berjalan tertib dan lancar sehingga sebagai barometer keamanan, situasinya menjadi kondusif dan semua warga ikut menjaga," kata Komandan Korem 163/Wira Satya, Kolonel Inf Anton Nugroho kepada wartawan usai pisah sambut Danrem 163/Wira Satya di Denpasar, Sabtu.
Mantan Direktur Pembinaan dan Pendidikan Akademi Militer Magelang itu menyatakan bahwa untuk kesiapan pengamanan pihaknya akan melakukan koordinasi dan tindaklanjut dengan jajaran Pemerintah Provinsi Bali, Polda, dan instansi terkait lainnya.
Lulusan Akademi Militer tahun 1988 itu menggantikan posisi yang sebelumnya dijabat Kolonel Inf Ida Bagus Purwalaksana yang akan mengikuti pendidikan di Lemhanas, Jakarta.
Sementara itu Gubernur Bali Made Mangku Pastika yang hadir pada pisah sambut tersebut menjabarkan beberapa agenda penting yang harus menjadi atensi perwira TNI kelahiran Klaten, 27 September 1966 itu.
Sejumlah agenda itu di antaranya Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada Mei, Pesta Kesenian Bali (PKB) dan World Hindu Summit yang berlangsung pada Juni, dan ajang Miss World yang mulai berlangsung pada akhir Agustus hingga September 2013, kemudian dilanjutkan KTT APEC pada awal Oktober, dan Konferensi WTO. (DWA)
Editor : Masuki
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013