Ni Kadek Heni Prikasih, atlet taekwondo puteri asal Bali peraih medali emas di Kejuaraan Asia Taekwondo Terbuka 2023, melibas habis semua lawan di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 Aceh-Sumatera Utara.
Atlet asal Bandung, Bali, itu melibas semua lawan sejak pertama tanding melawan atlet asal Aceh Dinda Meirsia di babak penyisihan dengan skor telak 2-0.
Pertandingan tersebut dilangsungkan di Martial Arts Arena, Kompleks Sumut Sport Center, Deli Serdang, Sumatera Utara, Kamis.
Wanita kelahiran Abianbase, 28 Mei 2001 itu lalu melaju ke babak semi final melawan perwakilan Riau Olivia Puspita. Dalam pertandingan itu, Ni Kadek Heni kembali memenangkan pertandingan dengan skor 2-0.
Padahal, atlet taekwondo Riau Puspita Olivia sempat menaklukkan dua lawanya dalam bapak penyisihan yakni Sandreyna Ayunienda Indaryono dari Jawa Timur (Jatim) dan Avril Manopo dari Sulawesi Utara.
Namun, ketika menghadapi Ni Kadek Heni yang juga pernah meraih medali emas PON XX/2021 Papua, Olivia Puspita kandas di babak semi final.
Ni Kadek Heni, yang tampil di partai final kelas -46 kilogram puteri melawan atlet perwakilan Jawa Tengah (Jateng) Pradinda Puspa Rinjani, kembali menang telak 2-0. Kemenangan itu pun mengantarkan dirinya ke podium dengan mengantongi medali emas.
Ni Kadek Heni mengaku sangat senang dan bangga bisa kembali memberikan medali emas bagi Bali, yang dimana sebelumnya juga pernah meraih medali yang sama di PON XX Papua.
"Sangat senang dan sangat bangga pada diri sendiri. Sama banyak pengurus yang bantu sama pelatih-pelatih banyak yang bantu. Saling dukung satu sama lain. Terus saling suport," kata Ni Kadek Heni ditemui seusai menerima medali emas.
Meski begitu, Ni Kadek Heni menuturkan bahwa dirinya masih perlu latihan lagi untuk kembali meningkatkan mentalnya karena sebelumnya telah lama vakum dalam dunia pertandingan taekwondo.
"Dari Heninya sendiri, Heni harus lebih rajin lagi latihannya sama dikuatkan lagi mentalnya. Karena kan udah lama juga nggak tanding. Ini baru tanding lagi selama pasca operasi," ujar Ni Kadek Heni.
Lebih lanjut, Ni Kadek Heni Mengungkapkan bahwa dirinya baru saja melakukan operasi bengkel pada bulan Maret 2024.
"Baru saja operasi engkel. Dialami sejak Oktober tahun 2023. Waktu pada Pra-PON. Saya nggak ikut Pra-PON. Saya ada tanding keluar sama Platnas. Jadi, baru operasi (engkel) juga waktu bulan Maret (2024)," kata Ni Kadek Heni.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2024