Pemerintah Kota Denpasar, Bali, meraih penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE) kategori Mentor yang merupakan kategori tertinggi dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) atas inovasi yang dilakukan dalam pelaksanaan pengarusutamaan gender.
Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Denpasar, Kamis, mengatakan anugerah tersebut merupakan wujud dan apresiasi tertinggi yang diberikan Kementerian PPPA atas inovasi Kota Denpasar dalam pelaksanaan pengarusutamaan gender.
Penghargaan diserahkan langsung Menteri PPPA I Gusti Ayu Bintang Dharmawati Puspayoga yang diterima langsung Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara di Jakarta, Selasa (19/12).
Menurut Jaya Negara pembangunan pemberdayaan perempuan di Kota Denpasar telah terakomodir dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Denpasar.
Indeks Pembangunan Gender dan Indeks Pemberdayaan Gender juga telah termuat dalam Indikator Kinerja Utama Kota Denpasar, sehingga seluruh pemangku kepentingan turut berperan dalam mewujudkan kesetaraan gender di Kota Denpasar.
"Komitmen Pemerintah Kota Denpasar untuk mewujudkan kesetaraan gender telah dituangkan dalam beberapa peraturan daerah dan peraturan wali kota dalam upaya melindungi perempuan dan anak di Kota Denpasar," ujar Jaya Negara.
Jaya Negara bersyukur atas capaian Pemkot Denpasar meraih penghargaan tersebut yang berhasil diraih berkat gotong-royong kerja bersama seluruh pihak.
"Dukungan yang besar dari LSM, perguruan tinggi, dunia usaha, maupun seluruh masyarakat Denpasar dalam mewujudkan keadilan dan kesetaraan gender. Terima kasih atas kerja keras seluruh OPD dalam mewujudkan pengarusutamaan gander," ucapnya.
Pihaknya berharap penghargaan ini menjadi cambuk untuk terus berinovasi dan merancang program yang memberikan kemanfaatan bagi masyarakat, khususnya perempuan dan anak di Kota Denpasar.
Sementara itu Menteri PPPA Gusti Ayu Bintang Dharmawati Puspayoga dalam sambutannya menyampaikan sebagai bentuk apresiasi bagi kementerian/lembaga dan pemerintah daerah yang dinilai berhasil dalam penyelenggaraan pengarustamaan gender secara komprehensif, Kementerian PPPA memberikan Penganugerahan Parahita Ekapraya.
Penghargaan ini dibagi dalam beberapa kategori, yakni Pratama, Madya, Nindya, Utama dan Mentor.
Ia mengatakan dengan mengevaluasi secara komprehensif, maka penyelenggaraan pengarusutamaan gander akan menjadi semakin lengkap. Pelaksanaan pengarusutamaan gender akan semakin memberikan ruang bagi kementerian/lembaga, pemerintah provinsi, kabupaten dan kota untuk menajamkan kebijakan, program dan kegiatannya menjadi responsif gender.
Pemerintah Kota Denpasar telah mendapatkan penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE) sebanyak enam kali yakni pada 2012 kategori Pratama, tahun 2014 kategori Utama, tahun 2016 kategori Mentor, tahun 2018 kategori Utama, tahun 2021 kategori Utama, dan tahun 2023 kategori Mentor.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2023
Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Denpasar, Kamis, mengatakan anugerah tersebut merupakan wujud dan apresiasi tertinggi yang diberikan Kementerian PPPA atas inovasi Kota Denpasar dalam pelaksanaan pengarusutamaan gender.
Penghargaan diserahkan langsung Menteri PPPA I Gusti Ayu Bintang Dharmawati Puspayoga yang diterima langsung Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara di Jakarta, Selasa (19/12).
Menurut Jaya Negara pembangunan pemberdayaan perempuan di Kota Denpasar telah terakomodir dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Denpasar.
Indeks Pembangunan Gender dan Indeks Pemberdayaan Gender juga telah termuat dalam Indikator Kinerja Utama Kota Denpasar, sehingga seluruh pemangku kepentingan turut berperan dalam mewujudkan kesetaraan gender di Kota Denpasar.
"Komitmen Pemerintah Kota Denpasar untuk mewujudkan kesetaraan gender telah dituangkan dalam beberapa peraturan daerah dan peraturan wali kota dalam upaya melindungi perempuan dan anak di Kota Denpasar," ujar Jaya Negara.
Jaya Negara bersyukur atas capaian Pemkot Denpasar meraih penghargaan tersebut yang berhasil diraih berkat gotong-royong kerja bersama seluruh pihak.
"Dukungan yang besar dari LSM, perguruan tinggi, dunia usaha, maupun seluruh masyarakat Denpasar dalam mewujudkan keadilan dan kesetaraan gender. Terima kasih atas kerja keras seluruh OPD dalam mewujudkan pengarusutamaan gander," ucapnya.
Pihaknya berharap penghargaan ini menjadi cambuk untuk terus berinovasi dan merancang program yang memberikan kemanfaatan bagi masyarakat, khususnya perempuan dan anak di Kota Denpasar.
Sementara itu Menteri PPPA Gusti Ayu Bintang Dharmawati Puspayoga dalam sambutannya menyampaikan sebagai bentuk apresiasi bagi kementerian/lembaga dan pemerintah daerah yang dinilai berhasil dalam penyelenggaraan pengarustamaan gender secara komprehensif, Kementerian PPPA memberikan Penganugerahan Parahita Ekapraya.
Penghargaan ini dibagi dalam beberapa kategori, yakni Pratama, Madya, Nindya, Utama dan Mentor.
Ia mengatakan dengan mengevaluasi secara komprehensif, maka penyelenggaraan pengarusutamaan gander akan menjadi semakin lengkap. Pelaksanaan pengarusutamaan gender akan semakin memberikan ruang bagi kementerian/lembaga, pemerintah provinsi, kabupaten dan kota untuk menajamkan kebijakan, program dan kegiatannya menjadi responsif gender.
Pemerintah Kota Denpasar telah mendapatkan penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE) sebanyak enam kali yakni pada 2012 kategori Pratama, tahun 2014 kategori Utama, tahun 2016 kategori Mentor, tahun 2018 kategori Utama, tahun 2021 kategori Utama, dan tahun 2023 kategori Mentor.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2023