Pertamina membantu memasok Bahan Bakar Minyak (BBM) gratis untuk memenuhi kebutuhan operasional kendaraan pemadam kebakaran (damkar) dalam mengatasi kebakaran yang melanda Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Suwung Denpasar.
"Sampai saat ini kami sudah menyalurkan sebanyak 479,2 liter BBM jenis Pertamax dan Pertadex," kata Manager Komunikasi dan CSR Pertamina Patra Niaga Wilayah Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara, saat dihubungi di Denpasar, Jumat.
Ada pun wilayah pemasaran BBM di wilayah Bali berada di bawah koordinasi Pertamina Patra Niaga (MOR) V Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara, yang berkedudukan di Surabaya.
Penyaluran bantuan berupa BBM itu telah dilakukan sejak Rabu (12/10) yang dilaksanakan unit penjualan wilayah Bali dan Terminal BBM Sanggaran Denpasar.
Kendaraan operasional untuk penanganan kebakaran itu dapat mengambil BBM di SPBU Pedungan di Jalan By Pass Ngurah Rai, Denpasar, yang lokasinya paling dekat dengan TPA Suwung.
Baca juga: Kota Denpasar buang sampah sementara ke TPA Kelating Tabanan imbas kebakaran Suwung
Pemberian bantuan BBM itu dengan estimasi tujuh sampai sembilan hari penanganan kebakaran.
Selain itu pihaknya juga menyalurkan bantuan berupa konsumsi makan siang untuk estimasi lima hari dengan total dua ratus kotak per hari.
Anak usaha BUMN Pertamina itu juga mendirikan posko pengungsian warga di Kelurahan Serangan Denpasar bersama kelompok binaan Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Serangan.
Lokasi TPA Suwung berdekatan dengan wilayah operasi Terminal BBM Sanggaran, sehingga ikut terdampak peningkatan polusi udara akibat asap yang berpengaruh pada ambien udara di sekitar perusahaan.
Untuk itu pihaknya pun juga memantau area TPA Suwung, karena arah angin dapat berubah dan berpotensi menuju area wilayah operasional perusahaan.
Rata-rata TPA Suwung menerima sekitar 1.100 ton sampah yang diangkut menggunakan 600 truk sampah hilir mudik setiap hari. Untuk sementara waktu, Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar memutuskan membuang sampah di TPA Kelating, Tabanan, Bali.
Baca juga: Wali Kota Denpasar minta masyarakat simpan sampah sementara di rumah
Kebakaran yang melanda TPA Suwung sejak Kamis (12/8) diperkirakan akibat teriknya sinar matahari dan gas metan yang dihasilkan dari tumpukan sampah.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Denpasar mendata kebakaran itu melanda hampir separuh dari total 32 hektare luas TPA Suwung Denpasar.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2023
"Sampai saat ini kami sudah menyalurkan sebanyak 479,2 liter BBM jenis Pertamax dan Pertadex," kata Manager Komunikasi dan CSR Pertamina Patra Niaga Wilayah Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara, saat dihubungi di Denpasar, Jumat.
Ada pun wilayah pemasaran BBM di wilayah Bali berada di bawah koordinasi Pertamina Patra Niaga (MOR) V Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara, yang berkedudukan di Surabaya.
Penyaluran bantuan berupa BBM itu telah dilakukan sejak Rabu (12/10) yang dilaksanakan unit penjualan wilayah Bali dan Terminal BBM Sanggaran Denpasar.
Kendaraan operasional untuk penanganan kebakaran itu dapat mengambil BBM di SPBU Pedungan di Jalan By Pass Ngurah Rai, Denpasar, yang lokasinya paling dekat dengan TPA Suwung.
Baca juga: Kota Denpasar buang sampah sementara ke TPA Kelating Tabanan imbas kebakaran Suwung
Pemberian bantuan BBM itu dengan estimasi tujuh sampai sembilan hari penanganan kebakaran.
Selain itu pihaknya juga menyalurkan bantuan berupa konsumsi makan siang untuk estimasi lima hari dengan total dua ratus kotak per hari.
Anak usaha BUMN Pertamina itu juga mendirikan posko pengungsian warga di Kelurahan Serangan Denpasar bersama kelompok binaan Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Serangan.
Lokasi TPA Suwung berdekatan dengan wilayah operasi Terminal BBM Sanggaran, sehingga ikut terdampak peningkatan polusi udara akibat asap yang berpengaruh pada ambien udara di sekitar perusahaan.
Untuk itu pihaknya pun juga memantau area TPA Suwung, karena arah angin dapat berubah dan berpotensi menuju area wilayah operasional perusahaan.
Rata-rata TPA Suwung menerima sekitar 1.100 ton sampah yang diangkut menggunakan 600 truk sampah hilir mudik setiap hari. Untuk sementara waktu, Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar memutuskan membuang sampah di TPA Kelating, Tabanan, Bali.
Baca juga: Wali Kota Denpasar minta masyarakat simpan sampah sementara di rumah
Kebakaran yang melanda TPA Suwung sejak Kamis (12/8) diperkirakan akibat teriknya sinar matahari dan gas metan yang dihasilkan dari tumpukan sampah.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Denpasar mendata kebakaran itu melanda hampir separuh dari total 32 hektare luas TPA Suwung Denpasar.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2023