Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai NasDem Bali Julie Sutrisno Laiskodat menyebut sejak awal partainya belum dekat dengan Partai Demokrat di provinsi ini.
Hal ini disampaikan di Denpasar, Senin, menanggapi hengkangnya Partai Demokrat dari koalisi dan memutuskan memberi dukungan ke bakal calon presiden Prabowo Subianto.
“Khusus untuk di Bali ini kan sangat cepat sekali ya, jadi pada saat Demokrat (masih koalisi) belum ada edaran (arahan) dan belum ada untuk kita silaturahim sehingga memang belum dekat sekali dengan Demokrat-nya sendiri,” kata Julie.
“Jadi kalau dibilang ada komunikasi saya belum mulai. Belum mulai malah sudah berakhir, waktunya singkat cepat banget seperti itu,” lanjutnya.
Melihat Partai Demokrat yang merapat dengan Koalisi Indonesia Maju, Julie tak ingin ikut campur karena yang pasti Partai NasDem tetap mengusung pasangan bacapres/bacawapres Anies Baswedan-Cak Imin.
Bahkan, belum lama ini DPW NasDem Bali sudah melakukan pertemuan dengan DPW PKS dan PKB di Bali. Nantinya akan membuat sekretariat bersama setelah mendapat arahan dari pusat.
“Yang pasti secara 'parliamentary threshold' syaratnya itu harus memenuhi. Jadi memang sekarang sudah pasti kita mengusung paket AMIN (Anies-Cak Imin), nah antara PKB dan PKS dengan kita itu saja sudah cukup untuk melebihi ambang batas, jadi sudah pasti kami akan hormati, ikut sesuai aturan partai, DPP kami dan kami sudah tidak masalah,” tutur Julie.
Menurut dia, kehadiran bacapres-bacawapres dari Koalisi Perubahan ini pasti diterima masyarakat Bali, meskipun Pulau Dewata dikenal sebagai lumbung suara PDI Perjuangan.
“Katanya warna pelangi di Bali hanya satu, tapi kan nyatanya dalam perjalanan dengan optimistisnya saya mendapatkan kursi DPR RI saya tidak merasakan ada satu warna di Bali, jadi tidak ada yang tidak mungkin dan mustahil. Dan ternyata Bali tidak seseram itu,” tuturnya.
Ia telah mengerahkan kadernya untuk menyosialisasikan pasangan AMIN, di mana saat ini sudah mulai beredar baliho dan stiker mengandung unsur pasangan tersebut.
Baca juga: PKB dan Partai NasDem bentuk Timnas Pemenangan AMIN
Baca juga: Dilarang oleh Surya Paloh, Partai NasDem batal laporkan SBY ke Bareskrim
Baca juga: PKB terima tawaran NasDem duetkan Anies - Muhaimin
Baca juga: SBY tenangkan kadernya dan sebut aksi NasDem dan Anies bukan kiamat bagi PD
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2023
Hal ini disampaikan di Denpasar, Senin, menanggapi hengkangnya Partai Demokrat dari koalisi dan memutuskan memberi dukungan ke bakal calon presiden Prabowo Subianto.
“Khusus untuk di Bali ini kan sangat cepat sekali ya, jadi pada saat Demokrat (masih koalisi) belum ada edaran (arahan) dan belum ada untuk kita silaturahim sehingga memang belum dekat sekali dengan Demokrat-nya sendiri,” kata Julie.
“Jadi kalau dibilang ada komunikasi saya belum mulai. Belum mulai malah sudah berakhir, waktunya singkat cepat banget seperti itu,” lanjutnya.
Melihat Partai Demokrat yang merapat dengan Koalisi Indonesia Maju, Julie tak ingin ikut campur karena yang pasti Partai NasDem tetap mengusung pasangan bacapres/bacawapres Anies Baswedan-Cak Imin.
Bahkan, belum lama ini DPW NasDem Bali sudah melakukan pertemuan dengan DPW PKS dan PKB di Bali. Nantinya akan membuat sekretariat bersama setelah mendapat arahan dari pusat.
“Yang pasti secara 'parliamentary threshold' syaratnya itu harus memenuhi. Jadi memang sekarang sudah pasti kita mengusung paket AMIN (Anies-Cak Imin), nah antara PKB dan PKS dengan kita itu saja sudah cukup untuk melebihi ambang batas, jadi sudah pasti kami akan hormati, ikut sesuai aturan partai, DPP kami dan kami sudah tidak masalah,” tutur Julie.
Menurut dia, kehadiran bacapres-bacawapres dari Koalisi Perubahan ini pasti diterima masyarakat Bali, meskipun Pulau Dewata dikenal sebagai lumbung suara PDI Perjuangan.
“Katanya warna pelangi di Bali hanya satu, tapi kan nyatanya dalam perjalanan dengan optimistisnya saya mendapatkan kursi DPR RI saya tidak merasakan ada satu warna di Bali, jadi tidak ada yang tidak mungkin dan mustahil. Dan ternyata Bali tidak seseram itu,” tuturnya.
Ia telah mengerahkan kadernya untuk menyosialisasikan pasangan AMIN, di mana saat ini sudah mulai beredar baliho dan stiker mengandung unsur pasangan tersebut.
Baca juga: PKB dan Partai NasDem bentuk Timnas Pemenangan AMIN
Baca juga: Dilarang oleh Surya Paloh, Partai NasDem batal laporkan SBY ke Bareskrim
Baca juga: PKB terima tawaran NasDem duetkan Anies - Muhaimin
Baca juga: SBY tenangkan kadernya dan sebut aksi NasDem dan Anies bukan kiamat bagi PD
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2023