Palembang (Antara Bali) - Santapan berbahan utama ayam kalkun menjadi menu spesial tahun baru di Hotel Grand Zuri, Palembang, Senin (31/12) malam.
"Ide ini dilatari budaya barat yang menyajikan santapan ayam kalkun panggang pada saat spesial seperti natal dan tahun baru," kata juru masak (chef) hotel tersebut Sapto Pratikto.
Menurut dia, tak mudah mendatangkan ayam kalkun itu karena pihak hotel harus memesan sejak tiga bulan lalu.
Hal itu harus dilakukan karena bahan baku harus diimpor dari Amerika Serikat, kemudian restoran dan hotel harus bersaing untuk mendapatkannya, mengingat menjelang akhir tahun terjadi peningkatan pemesanan.
"Sajian ayam kalkun ini demikian spesial, bukan saja bagi tamu tapi juga untuk koki sendiri, karena tidak mudah mendatangkannya ke Palembang," katanya.
Ia menuturkan, untuk memanjakan lidah penikmat, ayam kalkun itu dipanggang dalam oven tanpa menggunakan minyak. Sebelumnya, bagian dalam ayam dikeluarkan dan hanya menyisakan bagian tubuh saja.
"Minyak diharapkan keluar dari ayamnya sendiri karena lama dipanggang dalam oven," katanya seraya menambahkan, penyajiannya dilengkapi saos berbahan yellow master dan rosemarry. (LHS/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013
"Ide ini dilatari budaya barat yang menyajikan santapan ayam kalkun panggang pada saat spesial seperti natal dan tahun baru," kata juru masak (chef) hotel tersebut Sapto Pratikto.
Menurut dia, tak mudah mendatangkan ayam kalkun itu karena pihak hotel harus memesan sejak tiga bulan lalu.
Hal itu harus dilakukan karena bahan baku harus diimpor dari Amerika Serikat, kemudian restoran dan hotel harus bersaing untuk mendapatkannya, mengingat menjelang akhir tahun terjadi peningkatan pemesanan.
"Sajian ayam kalkun ini demikian spesial, bukan saja bagi tamu tapi juga untuk koki sendiri, karena tidak mudah mendatangkannya ke Palembang," katanya.
Ia menuturkan, untuk memanjakan lidah penikmat, ayam kalkun itu dipanggang dalam oven tanpa menggunakan minyak. Sebelumnya, bagian dalam ayam dikeluarkan dan hanya menyisakan bagian tubuh saja.
"Minyak diharapkan keluar dari ayamnya sendiri karena lama dipanggang dalam oven," katanya seraya menambahkan, penyajiannya dilengkapi saos berbahan yellow master dan rosemarry. (LHS/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013