Banda Aceh (Antara Bali) - Sebanyak 55 musisi dalam dan luar negeri dijadwalkan meramaikan Sabang Jazz Festival yang pertama digelar di Kota Sabang, Provinsi Aceh, Sabtu, 22 Desember 2012.
"Kebangaaan bagi kami bisa tampil di Aceh untuk menghibur masyarakat khususnya penikmat musik jazz melalui kegiatan bertaraf internasional ini," kata musisi Jazz Dwiki Dharmawan di Banda Aceh, Jumat.
Dikatakannya, musisi Sabang Jazz Festival itu akan berkolaborasi dengan "rapai" yang merupakan salah satu alat musik tradisional Aceh, dan musisi lokal Rafli Kande.
Menurut Dwiki Dharmawan, pada Sabang Jazz Festival 2012 tersebut juga akan tampil Farid RM, Ita Purnama Sari, serta sejumlah nama lainnya yang cukup terkanal seperti Steve Thornton, Ron Reeves, dan Naseem Nahid (mantan anggota grup musik Debu).
Keikutsertaan musisi lokal seperti Rafli Kande dengan alat musik tradisional rapai itu bertujuan salah satu upaya mengangkat musisi lokal sekaligus memperkenalkan potensi daerah ke mancanegara, kata Dwiki Dharmawan.
"Kami berharap mungkin nanti di Aceh akan lahir RapaiJazz. Kami juga telah melakukan kegiatan serupa di sejumlah provinsi di Tanah Air yang berkolaborasi dengan musik/musisi tradisional," kata dia menambahkan. (LHS/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
"Kebangaaan bagi kami bisa tampil di Aceh untuk menghibur masyarakat khususnya penikmat musik jazz melalui kegiatan bertaraf internasional ini," kata musisi Jazz Dwiki Dharmawan di Banda Aceh, Jumat.
Dikatakannya, musisi Sabang Jazz Festival itu akan berkolaborasi dengan "rapai" yang merupakan salah satu alat musik tradisional Aceh, dan musisi lokal Rafli Kande.
Menurut Dwiki Dharmawan, pada Sabang Jazz Festival 2012 tersebut juga akan tampil Farid RM, Ita Purnama Sari, serta sejumlah nama lainnya yang cukup terkanal seperti Steve Thornton, Ron Reeves, dan Naseem Nahid (mantan anggota grup musik Debu).
Keikutsertaan musisi lokal seperti Rafli Kande dengan alat musik tradisional rapai itu bertujuan salah satu upaya mengangkat musisi lokal sekaligus memperkenalkan potensi daerah ke mancanegara, kata Dwiki Dharmawan.
"Kami berharap mungkin nanti di Aceh akan lahir RapaiJazz. Kami juga telah melakukan kegiatan serupa di sejumlah provinsi di Tanah Air yang berkolaborasi dengan musik/musisi tradisional," kata dia menambahkan. (LHS/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012