Temanggung (Antara ) - Diduga stres warga Desa Congkrang Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, M Basori (43), tega membunuh ibu kandungnya, Paikem (68).
Kaur Kesra Desa Congkrang, Budiman, di Temanggung, Kamis, mengatakan korban tewas diduga setelah dipukul linggis beberapa kali oleh pelaku.
Ia mengatakan peristiwa tersebut bermula sekitar pukul 03.00 WIB dini hari, Basori mendatangi rumah tetangganya, Nasrun dan berusaha mencongkel jendela kamar. Nasrun yang mengetahui pelaku sering mengamuk, segera melaporkan kejadian itu kepada orang tuanya, Paikem yang rumahnya berjarak sekitar 200 meter dari rumah Nasrun.
"Setelah mendapat laporan tersebut, korban mendatangi anaknya dan mencoba menenangkannya," katanya.
Ia menuturkan, setelah sampai di rumah pelaku, Paikem mencoba menenangkan pelaku, namun malah dihajar dengan sebatang linggis ukuran sekitar 90 centimeter yang digunakan Basori untuk mencongkel jendela rumah Nasrun.
Setelah menghajar korban, katanya, pelaku diduga berupaya mengubur korban yang sudah tidak berdaya di samping rumahnya. Hal ini terbukti korban ditemukan di samping rumah pelaku dan ada bekas galian tanah.
Setelah melakukan pembunuhan, korban pergi ke ladang mencari rumput untuk ternak kambingnya. Beberapa saat kemudian, pelaku ditangkap petugas Polsek Bejen.
"Pelaku berhasil ditangkap petugas dari Polsek Bejen dan masyarakat Congkrang, setelah pelaku pulang dari ladang membawa rumput," kata Kasat Reskrim Polres Temanggung, AKP Setyo Budi Agung Utomo. (LHS/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
Kaur Kesra Desa Congkrang, Budiman, di Temanggung, Kamis, mengatakan korban tewas diduga setelah dipukul linggis beberapa kali oleh pelaku.
Ia mengatakan peristiwa tersebut bermula sekitar pukul 03.00 WIB dini hari, Basori mendatangi rumah tetangganya, Nasrun dan berusaha mencongkel jendela kamar. Nasrun yang mengetahui pelaku sering mengamuk, segera melaporkan kejadian itu kepada orang tuanya, Paikem yang rumahnya berjarak sekitar 200 meter dari rumah Nasrun.
"Setelah mendapat laporan tersebut, korban mendatangi anaknya dan mencoba menenangkannya," katanya.
Ia menuturkan, setelah sampai di rumah pelaku, Paikem mencoba menenangkan pelaku, namun malah dihajar dengan sebatang linggis ukuran sekitar 90 centimeter yang digunakan Basori untuk mencongkel jendela rumah Nasrun.
Setelah menghajar korban, katanya, pelaku diduga berupaya mengubur korban yang sudah tidak berdaya di samping rumahnya. Hal ini terbukti korban ditemukan di samping rumah pelaku dan ada bekas galian tanah.
Setelah melakukan pembunuhan, korban pergi ke ladang mencari rumput untuk ternak kambingnya. Beberapa saat kemudian, pelaku ditangkap petugas Polsek Bejen.
"Pelaku berhasil ditangkap petugas dari Polsek Bejen dan masyarakat Congkrang, setelah pelaku pulang dari ladang membawa rumput," kata Kasat Reskrim Polres Temanggung, AKP Setyo Budi Agung Utomo. (LHS/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012