Denpasar (Antara Bali) - Lukisan wayang kamasan merupakan salah satu lukisan tradisional Bali yang hingga kini masih laku ke pasar ekspor, karena diminati, baik wisatawan domestik maupun mancanegara.
Banyak wisatawan sengaja berkunjung ke Desa Kamasan, Kabupaten Klungkung hanya untuk membeli jenis lukisan itu, sedangkan lukisan kontemporer berfluktuasi, tutur Wayan Sunarta, seorang eksportir di kawasan wisata Ubud, Gianyar, Selasa.
Meskipun mengusung gaya klasik, lukisan kamasan bisa dipasang pada tipe rumah apapun. Jika rumah bergaya minimalis modern, jika dilengkapi lukisan di salah satu dinding, dijamin mempermanis tampilan rumah.
Ia mengatakan, banyak turis asing asal Australia maupun kawasan Asia seperti China, Hong Kong membeli jenis lukisan khas tradisional ini, lain halnya pelancong asal Eropa biasanya membeli lukisan jenis lainnya.
Goresan tangan seniman berupa pemandangan di pasar-pasar tradisional, petani di sawah umumnya diminati turis asal Eropa, kata Sunarta sambil menyebutkankan barang seni ini kini mulai menggeliat lagi memasuki pasar ekspor.(*/ADT/IGT)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
Banyak wisatawan sengaja berkunjung ke Desa Kamasan, Kabupaten Klungkung hanya untuk membeli jenis lukisan itu, sedangkan lukisan kontemporer berfluktuasi, tutur Wayan Sunarta, seorang eksportir di kawasan wisata Ubud, Gianyar, Selasa.
Meskipun mengusung gaya klasik, lukisan kamasan bisa dipasang pada tipe rumah apapun. Jika rumah bergaya minimalis modern, jika dilengkapi lukisan di salah satu dinding, dijamin mempermanis tampilan rumah.
Ia mengatakan, banyak turis asing asal Australia maupun kawasan Asia seperti China, Hong Kong membeli jenis lukisan khas tradisional ini, lain halnya pelancong asal Eropa biasanya membeli lukisan jenis lainnya.
Goresan tangan seniman berupa pemandangan di pasar-pasar tradisional, petani di sawah umumnya diminati turis asal Eropa, kata Sunarta sambil menyebutkankan barang seni ini kini mulai menggeliat lagi memasuki pasar ekspor.(*/ADT/IGT)
Editor : Masuki
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012