Pemkab Gianyar meraih 53 emas yang melampaui target sebanyak 50 medali emas dengan cabang olahraga selam menyumbang emas terbanyak dalam perhelatan pekan olahraga propinsi Bali XV,
"Kami menargetkan 50 medali emas dalam Pekan Olahraga Provinsi Bali XV Tahun 2022 kali ini. Berkat kerja keras dan kerja sama seluruh kontingen baik atlet maupun tim pelatih kita bisa melampauinya dengan meraih 53 medali emas. Untuk penyumbang medali emas terbanyak cabang olahraga selam yakni delapan," kata Ketua Umum KONI Gianyar, I Dewa Alit Mudiarta, dalam siaran pers Diskominfo Gianyar, Senin..
Di ajang Porprov XV ini, Gianyar meraih 53 medali emas, 73 medali perak dan 118 medali perunggu.
Meski target telah terlampaui, pihaknya tetap akan melakukan evaluasi, demi peningkatan prestasi keolahragaan di Kabupaten Gianyar. "Meski target terlampaui, namun berikutnya kita akan melakukan evaluasi dengan para cabor selepas Porprov, untuk meningkatkan prestasi kedepannya sesuai saran Bupati Gianyar, agar olahraga bisa terus meningkatkan prestasi," tambahnya.
"Terlebih Gianyar telah maju di berbagai bidang, terutama seni, dan telah diikuti oleh bidang kesehatan, infrastruktur, pendidikan, dan tentu juga harus diikuti oleh prestasi keolahragaan," imbuhnya.
Baca juga: Ribuan atlet dari 41 cabang olahraga ikuti Porprov Bali XV
Diungkapkan, melihat perolehan medali di Porprov XV, sudah ada peningkatan. Pada Porprov XIV di Tabanan, Gianyar hanya meraih 36 medali emas, sedangkan sekarang 53. "Berkaca dari perolehan medali dalam Porprov Tabanan Tahun 2019 lalu, kita hanya meraih 36 emas dan sekarang telah meningkat menjadi 53. Peningkatan medali emas itu, disumbangkan oleh cabor-cabor yang baru pertama kalinya dipertandingkan dalam Porprov, seperti selam 8 emas, Muathay 4 emas, Yoongmoodo 2 emas, Angkat Berat 2 emas dan Angkat Besi 1 emas," tegasnya.
Dewa Alit juga memuji perhelatan Porprov kali ini berlangsung dengan aman dan lancar. Meski membutuhkan pikiran dan tenaga ekstra untuk memantau dan meninjau ke seluruh kabupaten/kota.
"Untuk meninjau ke seluruh kabupaten/kota, kita berbagi dengan teman-teman pengurus KONI dan kontingen. Jadi saya juga mengucapkan terima kasih kepada semua pengurus atas kerjasamanya semoga kekompakan ini bisa terus berlanjut," tandasnya.
Menariknya, dalam Porprov kali ini Gianyar mengerahkan seluruh OPD menjadi suporter agar bisa meningkatkan mentalitas atlet, sehingga bisa menunjukkan kinerja terbaiknya.
"Kali ini sesuai arahan Bapak Bupati, kita ajak OPD jadi suporter, buktinya saat final bola voli di Tabanan, seluruh sisi GOR diisi suporter Gianyar dan kita lihat mental pemain di lapangan juga bagus. Sehingga kita bisa menang melawan Badung," katanya.
Ditambahkannya, untuk meningkatkan prestasi ke depannya Dewa Alit juga mengaku akan rutin melaksanakan kompetisi guna mengukur kekuatan dan kesiapan atlet.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022
"Kami menargetkan 50 medali emas dalam Pekan Olahraga Provinsi Bali XV Tahun 2022 kali ini. Berkat kerja keras dan kerja sama seluruh kontingen baik atlet maupun tim pelatih kita bisa melampauinya dengan meraih 53 medali emas. Untuk penyumbang medali emas terbanyak cabang olahraga selam yakni delapan," kata Ketua Umum KONI Gianyar, I Dewa Alit Mudiarta, dalam siaran pers Diskominfo Gianyar, Senin..
Di ajang Porprov XV ini, Gianyar meraih 53 medali emas, 73 medali perak dan 118 medali perunggu.
Meski target telah terlampaui, pihaknya tetap akan melakukan evaluasi, demi peningkatan prestasi keolahragaan di Kabupaten Gianyar. "Meski target terlampaui, namun berikutnya kita akan melakukan evaluasi dengan para cabor selepas Porprov, untuk meningkatkan prestasi kedepannya sesuai saran Bupati Gianyar, agar olahraga bisa terus meningkatkan prestasi," tambahnya.
"Terlebih Gianyar telah maju di berbagai bidang, terutama seni, dan telah diikuti oleh bidang kesehatan, infrastruktur, pendidikan, dan tentu juga harus diikuti oleh prestasi keolahragaan," imbuhnya.
Baca juga: Ribuan atlet dari 41 cabang olahraga ikuti Porprov Bali XV
Diungkapkan, melihat perolehan medali di Porprov XV, sudah ada peningkatan. Pada Porprov XIV di Tabanan, Gianyar hanya meraih 36 medali emas, sedangkan sekarang 53. "Berkaca dari perolehan medali dalam Porprov Tabanan Tahun 2019 lalu, kita hanya meraih 36 emas dan sekarang telah meningkat menjadi 53. Peningkatan medali emas itu, disumbangkan oleh cabor-cabor yang baru pertama kalinya dipertandingkan dalam Porprov, seperti selam 8 emas, Muathay 4 emas, Yoongmoodo 2 emas, Angkat Berat 2 emas dan Angkat Besi 1 emas," tegasnya.
Dewa Alit juga memuji perhelatan Porprov kali ini berlangsung dengan aman dan lancar. Meski membutuhkan pikiran dan tenaga ekstra untuk memantau dan meninjau ke seluruh kabupaten/kota.
"Untuk meninjau ke seluruh kabupaten/kota, kita berbagi dengan teman-teman pengurus KONI dan kontingen. Jadi saya juga mengucapkan terima kasih kepada semua pengurus atas kerjasamanya semoga kekompakan ini bisa terus berlanjut," tandasnya.
Menariknya, dalam Porprov kali ini Gianyar mengerahkan seluruh OPD menjadi suporter agar bisa meningkatkan mentalitas atlet, sehingga bisa menunjukkan kinerja terbaiknya.
"Kali ini sesuai arahan Bapak Bupati, kita ajak OPD jadi suporter, buktinya saat final bola voli di Tabanan, seluruh sisi GOR diisi suporter Gianyar dan kita lihat mental pemain di lapangan juga bagus. Sehingga kita bisa menang melawan Badung," katanya.
Ditambahkannya, untuk meningkatkan prestasi ke depannya Dewa Alit juga mengaku akan rutin melaksanakan kompetisi guna mengukur kekuatan dan kesiapan atlet.
Editor : Edy M Yakub
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022