PT PLN memberikan bantuan mesin pengolah kakao kepada kelompok tani di Kabupaten Jembrana, Bali, lewat program tanggung jawab sosial dan lingkungan.

"Kami memberikan dua unit mesin sangrai dan dua unit mesin pemecah kulit kakao bertenaga listrik," kata Manajer PT PLN UP3 Bali Utara Agus Yudhistira Sujana, saat menyerahkan bantuan kepada Kelompok Tani Kakao Merta Abadi di Desa Ekasari, Kecamatan Melaya, Jembrana, Rabu.

Ia berharap, mesin tersebut bisa menunjang pengolahan hasil produksi kelompok tersebut yang mencapai 8 sampai 12 ton setiap bulan.

Menurutnya, dari hasil pemetaan sosial dan bisnis, Desa Ekasari bisa dikembangkan menjadi desa agrowisata pertanian kakao organik.

Baca juga: Kakao fermentasi asal Jembrana tembus pasar Jepang

Selain alat, ia mengatakan dukungannya juga berbentuk pelatihan pengolahan kakao, sehingga komoditas yang dihasilkan kelompok tersebut semakin berkualitas.

Bupati Jembrana I Nengah Tamba yang hadir dalam penyerahan bantuan ini berterima kasih, dan sepakat mengembangkan desa wisata berbasis kakao di daerahnya.

Ucapan terima kasih juga disampaikan Kelompok Tani Kakao Merta Abadi, dan mereka berjanji akan mempergunakan bantuan dari PLN tersebut untuk meningkatkan kualitas produksi sehingga kakao mereka memiliki nilai jual yang lebih tinggi.

Pewarta: Gembong Ismadi

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022