Sejumlah Mahasiswa Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar mengajak masyarakat untuk menjaga dan melestarikan hutan di Desa Manistutu, Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana, Bali, Selasa.
 
Ketua Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar Hendra Nyoman Wibowo menyatakan kegiatan tersebut merupakan salah satu program kerja dari KKN Mahasiswa Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar yang bertujuan mengajak masyarakat untuk menjaga dan melestarikan hutan guna mencegah terjadinya pemburuan burung atau satwa, penebangan pohon secara liar dan upaya merusak hutan.
 
"Dalam mengisi hari kemerdekaan ini, kami menggelar pengibaran bendera di kawasan hutan sebagai simbol rasa hormat dan sayang terhadap hutan," kata Hendra saat dihubungi dari Denpasar, Bali, Selasa.

Baca juga: Masyarakat Desa Manistutu-Jembrana gelar aksi bersih-bersih
 
Selain upacara pengibaran bendera, kata Hendra, mahasiswa Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar yang menjalani KKN mulai 28 Juni hingga 31 Agustus 2022 di Desa Manistutu juga memasang sejumlah plang yang berisi informasi bagi masyarakat yang hendak melaksanakan persembahyangan di Pura Pegubugan.
 
"Kami berharap pemasangan plang imbauan menjaga hutan dan petunjuk pura Pegubugan bisa bermanfaat bagi pengembangan pelestarian ekosistem hutan," kata Hendra.
 
Sementara itu, Kepala Seksi P2DASPM Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Bali Barat Made Maskuning menyatakan kegiatan pengibaran bendera merah putih di tengah hutan Manistutu menyambut hari ulang tahun Republik Indonesia ke-77 merupakan kegiatan pertama dalam sejarah masyarakat Manistutu.
 
"Kami menyambut baik inisiatif mahasiswa KKN dari Universitas Hindu Denpasar. Kami mendukung usaha pelestarian kawasan hutan terutama di Desa Manistutu ini," kata Made Maskuning.

Baca juga: Bupati Jembrana resmikan Green Land dukung wisata air
 
Made berharap kegiatan tersebut bisa memberikan edukasi kepada masyarakat luas dan juga generasi milenial agar memandang hutan sumber kehidupan yang harus dijaga kelestariannya.
 
Mahasiswa dan masyarakat yang mengikuti kegiatan pengibaran bendera merah putih di hutan Manistutu pada Selasa tampak sangat antusias dengan menggunakan pakaian adat Bali.
 
"Kegiatan ini bagi mahasiswa sendiri merupakan bagian dari program KKN di Desa Manistutu yakni membantu menjalankan program desa, diantaranya pelestarian alam, sehingga wawasan mahasiswa menjadi terbuka dalam hal kepedulian terhadap lingkungan hidup," kata Hendra.


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Mahasiswa Denpasar ajak masyarakat lestarikan hutan di Manistutu

Pewarta: Rolandus Nampu

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022