Denpasar (Antara Bali) - Akademisi dari Universitas Warmadewa Denpasar Wayan Gede Merta SE MM mengharapkan, para perajin Bali dapat diberi kesempatan menampilkan produk kerajinan pada pameran di sekitar tempat penyelenggaraan KTT APEC 2013.

"Hendaknya dapat dibuatkan stan khusus yang menyajikan produk kerajinan Bali. Mereka yang mengisi pameran diutamakan perajin dari perdesaan, sehingga manfaat pertemuan forum kerja sama bangsa-bangsa di Asia-Pasific (APEC) itu tidak hanya dirasakan oleh para pemilik hotel," katanya, di Denpasar, Jumat.

Mantan Pembantu Rektor II Unwar ini tidak menafikan bahwa dengan Bali sebagai tuan rumah penyelenggaraan APEC, akan memberikan citra kepercayaan yang luar biasa di mata dunia internasional.

"Di sisi lain, pemerintah harusnya juga memperhatikan faktor pemerataan kesejahteraan masyarakat. Jika para delegasi APEC tidak memungkinkan diajak mengunjungi sentra perajin di daerah dengan alasan keamanan, harusnya mereka diberi kesempatan mengisi pameran di sekitar hotel tempat konferensi," ujarnya.

Dengan demikian, dari sisi ekonomi penyelenggaraan APEC tidak hanya memberi pemasukan bagi pihak hotel dan penerbangan, sekaligus terjadi perputaran uang bagi pengusaha UMKM melalui pembelian berbagai cindera mata khas Bali.

"Dari aspek penyediaan bahan makanan, kalau memungkinkan para petani lokal saya harapkan juga turut dilibatkan," katanya.

Merta berharap, dalam penentuan acara agar pemerintah daerah turut dilibatkan sehingga nantinya ada manfaat yang lebih luas dapat dirasakan masyarakat Bali.(LHS/T007)

Pewarta:

Editor : Nyoman Budhiana


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012