Denpasar (Antara Bali) - Bentara Budaya Bali (BBB) menggelar lokakarya tentang kerajinan keramik dengan menampilkan pembicara mantan dosen Fakultas Sastra Universitas Udayana Denpasar, Anak Agung Ngurah Oka.
"Kegiatan yang melibatkan puluhan perajin, seniman dan pencinta seni di Bali itu sebagai ajang berbagi pengalaman penciptaan karya yang berbahan baku tanah liat," kata Juwita KK Lasut, staf BBB dalam keterangan pers yang diterima di Denpasar, Minggu.
Menurut dia, Ngurah Oka merupakan seniman langka yang menekuni kerajinan tanah liat secara otodidak sejak 1970-an. Workshop yang berlangsung Sabtu (15/9) malam mengawali rangkaian kolaborasi seni rupa dan keramik antara para perupa Bali dengan Ngurah Oka.
Dari segi usia terbilang cukup sepuh, namun Ngurah Oka memiliki semangat, dedikasi, dan pengabdian yang tinggi, dengan menawarkan gagasan-gagasan yang memungkinkan seni cipta keramik mampu tampil dan bersaing.(IGT/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
"Kegiatan yang melibatkan puluhan perajin, seniman dan pencinta seni di Bali itu sebagai ajang berbagi pengalaman penciptaan karya yang berbahan baku tanah liat," kata Juwita KK Lasut, staf BBB dalam keterangan pers yang diterima di Denpasar, Minggu.
Menurut dia, Ngurah Oka merupakan seniman langka yang menekuni kerajinan tanah liat secara otodidak sejak 1970-an. Workshop yang berlangsung Sabtu (15/9) malam mengawali rangkaian kolaborasi seni rupa dan keramik antara para perupa Bali dengan Ngurah Oka.
Dari segi usia terbilang cukup sepuh, namun Ngurah Oka memiliki semangat, dedikasi, dan pengabdian yang tinggi, dengan menawarkan gagasan-gagasan yang memungkinkan seni cipta keramik mampu tampil dan bersaing.(IGT/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012