Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Bali, I Gusti Ngurah Oka Darmawan mengatakan program pertama setelah dilantik kepengurusannya periode 2022-2025 mempersiapkan secara matang untuk membidik atlet berprestasi pada ajang pekan olahraga provinsi yang akan diselenggarakan bulan November 2022.
"Kepengurusan kami yang terpilih pada Musyawarah Olahraga Provinsi (Musorprov) KONI Bali yang diselenggarakan 21 Maret lalu dalam waktu dekat akan dilantik. Tapi karena semakin dekat ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bali tersebut, maka kami akan mempersiapkan cabang-cabang olahraga yang dipertandingkan," kata Oka Darmawan di sela mengumumkan susunan kepengurusan KONI Bali 2022-2025, di Denpasar, Senin.
Ia mengatakan semestinya Porprov diselenggarakan tahun 2021. Waktu itu selain karena kendala pandemi COVID-19, tapi juga bersamaan pada tahun tersebut pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Papua.
"Oleh karena itu atas kesepakatan KONI kabupaten dan kota di Bali, maka ajang Porprov dilakukan bulan November 2022 dengan tema 'Porprov Gotong Royong'. Artinya pelaksanaan kegiatan olahraga tidak di satu tempat (venue), melainkan tersebar di kabupaten dan kota," ucapnya.
Baca juga: KONI Badung bertekad pertahankan gelar juara umum Porprov Bali 2022
Oka Darmawan yang didampingi Sekretaris KONI Nyoman Yamadiputra mengatakan program KONI Bali memang cukup padat. Selain mempersiapkan Porprov, juga mulai tahun 2023 mempersiapkan atlet-atlet yang akan berlaga di ajang PON XXI di Provinsi Sumatera Utara dan Aceh tahun 2024.
"Memang kepengurusan KONI sekarang kegiatannya cukup padat. Mulai 2023 kami harus sudah mempersiapkan selama setahun untuk menyongsong ajang PON XXI. Makanya atlet-atlet yang berlaga di Porprov akan dipersiapkan memperkuat kontingen Bali pada PON mendatang," ujarnya.
Sekretaris KONI Bali Yamadiputra menambahkan walau agenda kegiatan KONI padat, namun berkat semangat kepengurusan terpilih pada Musorprov, pihaknya yakin semua kegiatan akan bisa diatasi mesti masih suasana pandemi.
"Untuk PON akan dipersiapkan mulai awal tahun 2023. Diawali persiapan dari cabang olahraga yang akan dipertandingkan pada PON mendatang. Termasuk juga Pra-PON dan tanding keluar (try out) di masing-masing cabang olahraga," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022
"Kepengurusan kami yang terpilih pada Musyawarah Olahraga Provinsi (Musorprov) KONI Bali yang diselenggarakan 21 Maret lalu dalam waktu dekat akan dilantik. Tapi karena semakin dekat ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bali tersebut, maka kami akan mempersiapkan cabang-cabang olahraga yang dipertandingkan," kata Oka Darmawan di sela mengumumkan susunan kepengurusan KONI Bali 2022-2025, di Denpasar, Senin.
Ia mengatakan semestinya Porprov diselenggarakan tahun 2021. Waktu itu selain karena kendala pandemi COVID-19, tapi juga bersamaan pada tahun tersebut pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Papua.
"Oleh karena itu atas kesepakatan KONI kabupaten dan kota di Bali, maka ajang Porprov dilakukan bulan November 2022 dengan tema 'Porprov Gotong Royong'. Artinya pelaksanaan kegiatan olahraga tidak di satu tempat (venue), melainkan tersebar di kabupaten dan kota," ucapnya.
Baca juga: KONI Badung bertekad pertahankan gelar juara umum Porprov Bali 2022
Oka Darmawan yang didampingi Sekretaris KONI Nyoman Yamadiputra mengatakan program KONI Bali memang cukup padat. Selain mempersiapkan Porprov, juga mulai tahun 2023 mempersiapkan atlet-atlet yang akan berlaga di ajang PON XXI di Provinsi Sumatera Utara dan Aceh tahun 2024.
"Memang kepengurusan KONI sekarang kegiatannya cukup padat. Mulai 2023 kami harus sudah mempersiapkan selama setahun untuk menyongsong ajang PON XXI. Makanya atlet-atlet yang berlaga di Porprov akan dipersiapkan memperkuat kontingen Bali pada PON mendatang," ujarnya.
Sekretaris KONI Bali Yamadiputra menambahkan walau agenda kegiatan KONI padat, namun berkat semangat kepengurusan terpilih pada Musorprov, pihaknya yakin semua kegiatan akan bisa diatasi mesti masih suasana pandemi.
"Untuk PON akan dipersiapkan mulai awal tahun 2023. Diawali persiapan dari cabang olahraga yang akan dipertandingkan pada PON mendatang. Termasuk juga Pra-PON dan tanding keluar (try out) di masing-masing cabang olahraga," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022