){kind=link}
Stasiun televisi ANTV sebagai penyelenggara multipleksing (MUX) di wilayah layanan siar Provinsi Bali akan membagikan sebanyak 10.007 Set Top Box (STB) gratis untuk masyarakat rumah tangga kurang mampu di Pulau Dewata.
"Provinsi Bali memiliki nilai strategis bagi ANTV," kata Direktur PT Visi Media Asia Tbk (VIVA) Neil R Tobing dalam acara Pelaksanaan Uji Coba Distribusi STB dari Group Viva di Wilayah Layanan Bali di Denpasar, Rabu.
Menurut Neil, Bali memiliki nilai strategis karena tujuh tahun berturut-turut ANTV mempertahankan posisinya sebagai televisi nomor satu di Bali, di antaranya melalui konten siaran ANTV yang memiliki kesamaan dengan budaya masyarakat Bali.
"Seperti contohnya serial Mahabharata yang kisahnya pasti sangat akrab di benak masyarakat Pulau Dewata," ucapnya pada acara yang bertempat di Kantor Perbekel Desa Sumerta Kelod Denpasar itu.
ANTV dengan membagikan 10.007 unit STB gratis ini, ujar Neil, juga merupakan komitmen jumlah STB terbesar sebagai salah satu penyelenggara MUX di Bali.
Baca juga: ANTV siap migrasi ke siaran digital di wilayah Bali
Acara tersebut juga disaksikan oleh Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati, Staf Khusus Menteri Komunikasi dan Informatika Philip Gobang dan Ketua Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Bali Agus Astapa, dan Wakil Wali Kota Denpasar I Kadek Agus Arya Wibawa.
Tak hanya membagikan STB, ANTV juga menyelenggarakan sosialisasi Analog Switch Off (ASO) agar masyarakat mengerti dan paham tentang migrasi siaran TV analog ke TV digital yang dilakukan dalam tiga tahap yakni: 30 April, 25 Agustus, dan 2 November 2022.
Untuk menyukseskan ASO tahap 1 pada 30 April 2022 di Bali, ANTV sudah membangun enam site MUX untuk melayani 95 persen populasi masyarakat Bali. Keenam site MUX tersebut berada di Denpasar, Kintamani, Singaraja, Buleleng, Gilimanuk, dan Karangasem.
Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati mengapresiasi pembagian STB gratis dari pihak ANTV tersebut karena di wilayah Bali ada sebanyak 76 ribu keluarga kurang mampu yang membutuhkan bantuan.
"Astungkara dari ANTV sudah memberikan bantuan 10.007 STB pada hari ini. Harapannya kami ke depan makin banyak, makin banyak lagi, sehingga kualitas gambar dan pilihan acara lebih banyak lagi dan bervariasi di masa mendatang," ujar pria yang biasa disapa Cok Ace itu.
Baca juga: DPRD Bali dukung migrasi televisi terestrial ke siaran digital
Sementara itu, Staf Khusus Menteri Komunikasi dan Informatika Philip Gobang menambahkan dengan menyaksikan televisi digital itu sebetulnya memberikan ruang yang lebih luas kepada masyarakat untuk memilih konten yang semakin beragam.
"Juga memberikan kesempatan kepada penyelenggara siaran televisi swasta untuk bekerja lebih kreatif untuk menampilkan tayangan bermutu yang dibutuhkan masyarakat," ujarnya.
Para penerima STB gratis adalah rumah tangga kurang mampu yang memiliki pesawat televisi analog yang ditentukan Kemkominfo berdasarkan "database" Kementerian Sosial.
Data rumah tangga kurang mampu penerima STB menjadi acuan bagi penyelenggara multipleksing untuk membagikan STB gratis.
video oleh Pande Yudha
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022
"Provinsi Bali memiliki nilai strategis bagi ANTV," kata Direktur PT Visi Media Asia Tbk (VIVA) Neil R Tobing dalam acara Pelaksanaan Uji Coba Distribusi STB dari Group Viva di Wilayah Layanan Bali di Denpasar, Rabu.
Menurut Neil, Bali memiliki nilai strategis karena tujuh tahun berturut-turut ANTV mempertahankan posisinya sebagai televisi nomor satu di Bali, di antaranya melalui konten siaran ANTV yang memiliki kesamaan dengan budaya masyarakat Bali.
"Seperti contohnya serial Mahabharata yang kisahnya pasti sangat akrab di benak masyarakat Pulau Dewata," ucapnya pada acara yang bertempat di Kantor Perbekel Desa Sumerta Kelod Denpasar itu.
ANTV dengan membagikan 10.007 unit STB gratis ini, ujar Neil, juga merupakan komitmen jumlah STB terbesar sebagai salah satu penyelenggara MUX di Bali.
Baca juga: ANTV siap migrasi ke siaran digital di wilayah Bali
Acara tersebut juga disaksikan oleh Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati, Staf Khusus Menteri Komunikasi dan Informatika Philip Gobang dan Ketua Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Bali Agus Astapa, dan Wakil Wali Kota Denpasar I Kadek Agus Arya Wibawa.
Tak hanya membagikan STB, ANTV juga menyelenggarakan sosialisasi Analog Switch Off (ASO) agar masyarakat mengerti dan paham tentang migrasi siaran TV analog ke TV digital yang dilakukan dalam tiga tahap yakni: 30 April, 25 Agustus, dan 2 November 2022.
Untuk menyukseskan ASO tahap 1 pada 30 April 2022 di Bali, ANTV sudah membangun enam site MUX untuk melayani 95 persen populasi masyarakat Bali. Keenam site MUX tersebut berada di Denpasar, Kintamani, Singaraja, Buleleng, Gilimanuk, dan Karangasem.
Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati mengapresiasi pembagian STB gratis dari pihak ANTV tersebut karena di wilayah Bali ada sebanyak 76 ribu keluarga kurang mampu yang membutuhkan bantuan.
"Astungkara dari ANTV sudah memberikan bantuan 10.007 STB pada hari ini. Harapannya kami ke depan makin banyak, makin banyak lagi, sehingga kualitas gambar dan pilihan acara lebih banyak lagi dan bervariasi di masa mendatang," ujar pria yang biasa disapa Cok Ace itu.
Baca juga: DPRD Bali dukung migrasi televisi terestrial ke siaran digital
Sementara itu, Staf Khusus Menteri Komunikasi dan Informatika Philip Gobang menambahkan dengan menyaksikan televisi digital itu sebetulnya memberikan ruang yang lebih luas kepada masyarakat untuk memilih konten yang semakin beragam.
"Juga memberikan kesempatan kepada penyelenggara siaran televisi swasta untuk bekerja lebih kreatif untuk menampilkan tayangan bermutu yang dibutuhkan masyarakat," ujarnya.
Para penerima STB gratis adalah rumah tangga kurang mampu yang memiliki pesawat televisi analog yang ditentukan Kemkominfo berdasarkan "database" Kementerian Sosial.
Data rumah tangga kurang mampu penerima STB menjadi acuan bagi penyelenggara multipleksing untuk membagikan STB gratis.
video oleh Pande Yudha
Editor : Edy M Yakub
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022