Denpasar (Antara Bali) - Berbagai komponen umat Islam di Provinsi Bali berbaur bersama umat Hindu menghadiri silaturahmi Hari Raya Galungan di Puri Gerenceng, Denpasar, Jumat sore.
"Sebenarnya acara ini untuk melanjutkan nilai historis kerukunan umat beragama yang telah diwariskan para tetua kami terdahulu," kata penglingsir Puri Gerenceng, Anak Agung Ngurah Agung.
Menurut dia, kegiatan silaturahmi perayaan hari suci keagamaan secara bersama-sama dengan berbagai komponen tokoh agama dan profesi itu sebagai sarana menumbuhkan semangat "menyamabraya" (persaudaraan). "Pada saat bulan puasa, kami juga sering diundang berbuka puasa bersama oleh kalangan umat Islam," ujarnya.
Hubungan yang baik, khususnya dengan umat Islam, lanjut dia, sudah terjalin sejak zaman perjuangan. "Rekan-rekan muslim juga telah turut berjuang pada saat perang Puputan merebut Kemerdekaan RI," katanya.
Sementara itu, Ketua Pengurus Wilayah Gerakan Pemuda Ansor Provinsi Bali Wartha D Sandi mengatakan, memang semestinya kerukunan yang sudah terjalin tetap dijaga dengan baik.
"Kami juga sudah merasa sangat dekat dengan masyarakat Bali," katanya sembari menyebut di Bali terdapat sekitar 100 anggota Barisan Ansor Serba Guna (Banser) yang siap menjaga keamanan Pulau Dewata itu.(LHS/IGT)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
"Sebenarnya acara ini untuk melanjutkan nilai historis kerukunan umat beragama yang telah diwariskan para tetua kami terdahulu," kata penglingsir Puri Gerenceng, Anak Agung Ngurah Agung.
Menurut dia, kegiatan silaturahmi perayaan hari suci keagamaan secara bersama-sama dengan berbagai komponen tokoh agama dan profesi itu sebagai sarana menumbuhkan semangat "menyamabraya" (persaudaraan). "Pada saat bulan puasa, kami juga sering diundang berbuka puasa bersama oleh kalangan umat Islam," ujarnya.
Hubungan yang baik, khususnya dengan umat Islam, lanjut dia, sudah terjalin sejak zaman perjuangan. "Rekan-rekan muslim juga telah turut berjuang pada saat perang Puputan merebut Kemerdekaan RI," katanya.
Sementara itu, Ketua Pengurus Wilayah Gerakan Pemuda Ansor Provinsi Bali Wartha D Sandi mengatakan, memang semestinya kerukunan yang sudah terjalin tetap dijaga dengan baik.
"Kami juga sudah merasa sangat dekat dengan masyarakat Bali," katanya sembari menyebut di Bali terdapat sekitar 100 anggota Barisan Ansor Serba Guna (Banser) yang siap menjaga keamanan Pulau Dewata itu.(LHS/IGT)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012