Bantul (Antara Bali) - Selendang sutra batik motif klasik produksi perajin batik tulis di Dusun Giriloyo, Desa Wukirsari, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, dipasarkan sampai Bali.

"Buyer dari Bali sudah dua tahun ini rutin pesan selendang batik di tempat saya, setidaknya tiap dua bulan sekali minta dikirim satu kodi (20 potong)," kata perajin dan pemilik ruang pamer batik tulis "Kusumo" Wukirsari Bantul, Daljiyah, Selasa.

Menurut dia, pembeli dari Bali yang sudah menjadi pelanggan tersebut berasal dari perusahaan swasta yang telah memiliki cabang di 24 negara, sehingga kemungkinan batik produksinya juga dipasarkan sampai luar negeri.

"Peminatnya mungkin ada yang dari luar negeri yang dipasarkan melalui perantara di Bali. Karena kadang tidak sampai dua bulan pembeli di Bali minta dikirimkan tambahan barang," katanya.

Ia mengatakan, macam motif klasik ada seribu lebih, namun yang sering diproduksi hanya puluhan di antaranya sidomukti dan sidoasih yang sudah dikenal. Selendang batik produknya dijual  Rp450.000 per potong yang berukuran panjang dua meter dan lebar 55 cm.

"Kami terus mempertahankan pembeli di Bali, apalagi mereka ini merupakan pelanggan pertama yang minta rutin dikirimkan barang, biasanya minta dikirim selendang dengan motif sama tiap kali pengiriman," katanya.(IGT)

Pewarta:

Editor : Masuki


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012