Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya melantik serta mengambil sumpah jabatan, 13 Pejabat Tinggi Pratama, 7 Administrator dan 20 Pengawas di lingkungan Pemkab Tabanan, di ruang rapat Kantor Bupati Tabanan, Jumat, guna mewujudkan pemerintahan yang bersih atau Tabanan era baru yang aman, unggul dan madani (AUM) lewat rotasi pejabat.

"Pejabat yang baru dilantik diharapkan mampu melakukan tugas-tugas yang akan diemban dalam mewujudkan pemerintahan yang bersih, karena mutasi dan rotasi jabatan telah dilakukan sesuai dengan peraturan yang telah ditetapkan," katanya.

Peraturan dimaksud diantaranya rekomendasi KASN Nomor B-3620/KASN/10/2021 tanggal 15 Oktober 2021, dan rekomendasi KASN Nomor B-3927/KASN/11/2021 tanggal 4 November 2021 serta keputusan Bupati Tabanan Nomor 180/1399/02/HK/2021 tentang pengangkatan pegawai negeri sipil dalam jabatan pimpinan tinggi pratama selaku eselon II.b di lingkungan Pemkab Tabanan.

Adapun pejabat yang dilantik berjumlah 40 Orang, diantaranya 13 pejabat tinggi pratama yang terdiri dari 12 orang rotasi dan 1 orang pengisian atau shelter yaitu pada jabatan kepala DPMD Tabanan. Secara keseluruhan adalah 7 Orang pejabat administrator (3 rotasi dan 4 promosi), serta 20 Orang pejabat pengawas (12 Orang rotasi dan 8 orang promosi).

"Sengaja saya mengambil momen pelantikan ini bertepatan dengan hari raya sugihan Bali untuk menyegarkan kembali pentingnya makna spiritual dalam pelaksanaan tugas," ujar Bupati Sanjaya.

Para pejabat yang dilantik dan diambil sumpahnya pada hari ini akan dapat mewujudkan pemerintahan yang bersih atau clean government. "Mutasi atau alih jabatan merupakan hal biasa dalam perjalanan organisasi. Mutasi dibutuhkan untuk penyegaran dan peningkatan wawasan, guna meningkatkan kinerja aparatur dalam pengabdiannya kepada masyarakat," katanya.

Hal ini merupakan wujud kepercayaan atas kemampuan, kapabilitas, dedikasi dan loyalitas seorang aparatur. "Seluruh pejabat menyatukan pikiran, langkah dan kinerja untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat Tabanan. Lakukan pembenahan di berbagai bidang. Munculkan inovasi dalam penyelesaian tugas-tugas. Bekerjalah dengan giat, jujur, kreatif, profesional dan bertanggung-jawab," katanya.


Pentingnya Persatuan
Bertepatan dengan upacara Pemlaspasan Pura Beji Taman, Banjar Taman, Desa Gubug, Tabanan (5/11),  Bupati Tabanan Komang Gede Sanjaya mengatakan, upacara yang dilaksanakan oleh warga Banjar Taman yang mengedepankan semangat persatuan dan semangat gotong-royong tersebut memberikan dampak positif bagi masyarakat Tabanan yang ada di Banjar Taman.

"Selalu jaga semangat persatuan dan semangat gotong-royong dalam melaksanakan upacara, karena hal itu merupakan salah satu kunci sukses dalam melaksanakan pembangunan. Pasti ada riak-riak kecil yang menimbulkan perbedaan, hilangkan hal tersebut dan mari kita bangun Tabanan ini dengan semangat persatuan dan gotong-royong yang tinggi," ujar Sanjaya.

Pemerintah berupaya keras mewujudkan visi Tabanan era baru yang aman, unggul dan madani (AUM) dan hal ini sangat sejalan dengan visi tersebut.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Banjar Taman. Semoga upacara ini berjalan lancar dan juga Ida Bhatara yang berstana di Pura Beji Taman ini memberikan kerahayuan dan keselamatan. Tidak lupa juga saya ingatkan, tetap terapkan prokes dengan baik dan disiplin di setiap aktivitas," katanya.

Sementara itu, Kelian Adat Banjar Anyar, Agung Adnyapurna, menyampaikan rasa terima kasih dan kebanggaannya atas kehadiran dan bantuan dari Bupati Tabanan. Pihaknya berharap dukungan ini terus berlanjut, sehingga pembangunan-pembangunan di wilayah Banjar Taman bisa terus dilaksanakan dan sesuai dengan harapan bersama.

 

Pewarta: Pande Yudha

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2021