Pemerintah Kabupaten Badung, Bali, siap mendukung upaya pemberantasan narkoba yang dilakukan Badan Narkotika Nasional (BNN) dalam mewujudkan kawasan yang bebas dari narkoba.

"Salam War on Drug, mari bersama wujudkan kawasan Kabupaten Badung yang bersih dari narkoba," ujar Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta di Mangupura, Senin.

Ia mengatakan, Pemkab Badung dengan sepenuh hati dan bertanggung jawab siap mendukung penuh berbagai program yang dijalankan BNN Pusat, BNN Provinsi maupun BNN Kabupaten Badung.

Menurutnya, Badan Narkotika Nasional yang dinakhodai oleh Komjen Petrus Golose dalam menegakkan P4GN atau Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika yang mewujudkan Indonesia bersinar atau bersih narkotika patut diapresiasi.

"Atas nama Pemkab Badung kami menyampaikan terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya atas kehadiran dan perhatian BNN yang begitu luar biasa dalam melakukan pencegahan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika dengan mencanangkan program Indonesia bersih narkotika," kata Bupati Giri Prasta.

Baca juga: Polresta Denpasar ungkap kasus produksi ekstasi rumahan

Pada kesempatan tersebut, Bupati I Nyoman Giri Prasta menerima audiensi Kepala BNN Provinsi Bali Brigjen Pol I Gde Sugianyar bersama Kabid Pemberantasan Putu Agus Arjaya, Kabid P2M AKBP Ketut Suandika dan Plt. Kepala BNN Badung Kompol AA. Gde Mudita.

Sementara itu, Kepala BNN Provinsi Bali Brigjen Pol I Gde Sugianyar menjelaskan, BNN hadir untuk melindungi dan melayani masyarakat, termasuk masyarakat Badung dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika.

Menurutnya, upaya P4GN yang sejauh ini dilakukan di Badung begitu luar biasa karena dari sisi program itu sejalan dengan program yang dimiliki oleh BNN.

"Kami tahu di Badung ini sebagai daerah tujuan wisata yang terkemuka di Bali bahkan di dunia, yang sangat erat berkaitan dengan masalah narkoba sehingga BNN hadir bersama dengan Pemkab Badung, dalam melindungi dan melayani masyarakat terutama dari aspek pencegahan kemudian pemberdayaan masyarakat dan rehabilitasi," ungkapnya.

Baca juga: Polisi bekuk pengedar puluhan ribu pil koplo lintas provinsi di Bali (video)

Ia menambahkan, Kepala BNN RI Komjen Petrus Golose memiliki program P4GN dengan menggunakan tiga pendekatan yaitu hard power, soft power dan smart.

Menurut Gde Sugianyar, hal itu sangat cocok dengan visi dan misi Pemkab Badung yang berlandaskan Tri Hita Karana dalam melindungi masyarakat dan mempersiapkan generasi muda badung untuk bersaing menghadapi kemajuan dalam rangka mengisi pembangunan.

"Kami juga menyampaikan kepada Bupati Giri Prasta bahwa Kepala BNN RI pada 8 September ini akan ada kegiatan penandatangan MoU dengan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Anak di Badung sekaligus nantinya Kepala BNN RI akan memberikan penghargaan kepada Bupati," katanya.

Pewarta: Naufal Fikri Yusuf

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2021