Amlapura (Antara Balu) - Sampah-sampah plastik mengancam kelestarian terumbu karang di Taman Laut Tulamben, Kabupaten Karangasem, wilayah timur Bali.
"Banyak ikan kecil yang selama ini berlindung di terumbu karang akhirnya mati oleh sampah-sampah plastik," kata Sigi dari Professional Assosiation Diving International (PADI) di Amlapura, Kabupaten Karangasem, Jumat.
Selaku pencinta alam bawah laut, dia melihat banyaknya sampah plastik di dasar laut sepanjang Tulamben-Tigaron, Kecamatan Kubu.
"Sampah-sampah plastik itu dapat mengakibatkan kerusakan terumbu karang. Padahal di Tulamben banyak terdapat biota laut, termasuk sejumlah binatang unik yang tidak ada di belahan dunia lain," kata Sigi yang sering kali menyelami Taman Laut Tulamben.
Sementara itu, Wakil Bupati Karangasem I Made Sukarena mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga kelestarian taman laut perairan Tulamben.
"Perlu kerja sama antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat desa adat dalam melestarikan terumbu karang yang menjadi tempat berlindung spesies laut," katanya.(IPA/M038/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
"Banyak ikan kecil yang selama ini berlindung di terumbu karang akhirnya mati oleh sampah-sampah plastik," kata Sigi dari Professional Assosiation Diving International (PADI) di Amlapura, Kabupaten Karangasem, Jumat.
Selaku pencinta alam bawah laut, dia melihat banyaknya sampah plastik di dasar laut sepanjang Tulamben-Tigaron, Kecamatan Kubu.
"Sampah-sampah plastik itu dapat mengakibatkan kerusakan terumbu karang. Padahal di Tulamben banyak terdapat biota laut, termasuk sejumlah binatang unik yang tidak ada di belahan dunia lain," kata Sigi yang sering kali menyelami Taman Laut Tulamben.
Sementara itu, Wakil Bupati Karangasem I Made Sukarena mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga kelestarian taman laut perairan Tulamben.
"Perlu kerja sama antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat desa adat dalam melestarikan terumbu karang yang menjadi tempat berlindung spesies laut," katanya.(IPA/M038/T007)
Editor : Nyoman Budhiana
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012