Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Bali Putri Suastini Koster meminta jajaran PKK di Kabupaten Jembrana untuk memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat di tengah kondisi pandemi COVID-19.

"Misalnya dalam layanan kesehatan dan kebutuhan hidup terhadap masyarakat yang mengalami kesulitan ekonomi, terkhusus mereka yang memiliki anak dengan gizi buruk dan ibu hamil yang kekurangan energi kronis (KEK)," kata Putri Koster saat mengadakan kunjungan ke Jembrana, Jumat.

Menurut Putri Koster, kegiatan tersebut sebagai dukungan dan sinergitas antara pemerintah dengan TP PKK dalam mewujudkan masyarakat yang sehat dan sejahtera.

"Saya mengajak kader PKK kabupaten/kota untuk turun dengan sigap, siaga dan siap memberikan layanan optimal kepada masyarakat sehingga mereka akan merasa terbantu," ujar istri Gubernur Bali itu.

Pada kesempatan itu, ia juga mengingatkan para ibu hamil untuk menjaga imunitas tubuh karena saat hamil, perempuan cenderung mengalami penurunan imunitas tubuh, sehingga rentan terhadap serangan virus.

"Dengan menjaga pola makan yang teratur sehat serta istirahat yang cukup, tentu akan memberi pengaruh besar bagi keamanan kandungan dan janin," ujarnya pada acara yang dihadiri Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Desa Kependudukan dan Catatan Sipil (Kadis PMD Dukcapil) Provinsi Bali Putu Anom Agustina dan Bupati Jembrana I Nengah Tamba itu.

Baca juga: Putri Koster ajak PKK kabupaten se-Bali ringankan beban masyarakat

Selain itu, Putri Koster juga kembali mengingatkan agar masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan (prokes), terlebih dengan masuknya varian baru Virus Corona.

"Tidak ada pemimpin yang ingin membuat celaka dan menderita masyarakatnya. Mari kita bersama dukung upaya pengentasan penyebaran virus COVID-19 di Bali. Jangan sampai karena mengabaikan imbauan dan aturan pemerintah, kita menjadi korban," ucapnya.

Selanjutnya bagi warga Jembrana yang mengalami gangguan penglihatan, ia meminta agar segera melaporkan diri kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana, sehingga dapat didaftarkan untuk segera memperoleh penanganan operasi katarak secara gratis di Rumah Sakit Mata Bali Mandara.

Di sisi lain, Ketua TP PKK Kabupaten Jembrana Candra Tamba mengatakan, pihaknya melakukan berbagai upaya untuk memerangi angka kurang gizi dan stunting, bahkan termasuk lansia terlantar.

Ia berharap dengan bantuan yang diberikan oleh TP PKK Provinsi Bali yang bersinergi dengan beberapa OPD terkait dapat meringankan beban masyarakat Jembrana disituasi yang sulit saat ini.

"Saya juga berharap semoga sinergitas bantuan ini dapat terus berlanjut, sehingga seluruh masyarakat di Jembrana dapat tersentuh," harapnya.

Dalam kunjungan kerjanya kali ini, Putri Koster menyerahkan bantuan bagi 10 orang balita gizi buruk/balita gizi kurang, 10 ibu hamil KEK, 10 lansia terlantar, 10 penyandang disabilitas dan 10 orang kader PKK kurang mampu.

Bantuan yang diberikan bervariasi sesuai kebutuhan masing-masing antara lain, susu dan makanan tambahan untuk ibu hamil KEK dan balita gizi buruk dan gizi kurang. Selain itu, penerima bantuan juga memperoleh beras, handuk dan payung.

Baca juga: PKK Bali: Percepatan vaksinasi bisa buka wisata internasional

Selanjutnya, diserahkan Majalah Hatinya PKK, leaflet HIV/AIDS dan masker yang diserahkan kepada TP PKK Kabupaten Jembrana.

Banyak pihak yang ikut terlibat dan mendukung TP PKK dalam menyukseskan program menyapa dan berbagi ini yaitu RS Mata Bali Mandara, Dinas Sosial dan P3A Provinsi Bali, Dinas PMD Dukcapil dan Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Provinsi Bali.

Acara menyapa dan berbagi juga dimeriahkan hiburan dari Bondres Ketekung Buntut yang berhasil mengocok perut penonton.

Pewarta: Ni Luh Rhismawati

Editor : Adi Lazuardi


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2021