Pemalang (Antara Bali) - Menteri Badan Usaha Milik Negara, Dahlan Iskan, menyatakan akan menyumbangkan gajinya selama enam bulan untuk pembangunan gedung baru Komisi Pemberantasan Korupsi.
"Saya pikir ini, adalah hal positif maka perlu saya dukung. Saya mendukung pembangunan gedung baru KPK hanya bisa dengan cara menyumbangkan gaji selama enam bulan menjadi Menteri BUMN," kata Dahlan Iskan di Pemalang, Jawa Tengah, Senin.
Menurut dia, dasar pengajuan pembangunan gedung baru KPK yang belum disetujui oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) ini telah menjadi acuan dirinya sebagai Menteri BUMN untuk menyumbangkan gajinya kepada KPK.
"Dilihat dari kinerja KPK dalam membongkar kasus korupsi dan suap perlu mendapatkan dukungan. Oleh karena itu, pembangunan gedung baru KPK diharapkan bisa lebih memacu anggota KPK dalam melakukan pemberantasan kasus KKN," katanya.(*/M038/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
"Saya pikir ini, adalah hal positif maka perlu saya dukung. Saya mendukung pembangunan gedung baru KPK hanya bisa dengan cara menyumbangkan gaji selama enam bulan menjadi Menteri BUMN," kata Dahlan Iskan di Pemalang, Jawa Tengah, Senin.
Menurut dia, dasar pengajuan pembangunan gedung baru KPK yang belum disetujui oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) ini telah menjadi acuan dirinya sebagai Menteri BUMN untuk menyumbangkan gajinya kepada KPK.
"Dilihat dari kinerja KPK dalam membongkar kasus korupsi dan suap perlu mendapatkan dukungan. Oleh karena itu, pembangunan gedung baru KPK diharapkan bisa lebih memacu anggota KPK dalam melakukan pemberantasan kasus KKN," katanya.(*/M038/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012