Denpasar (Antara Bali) - Bali memperoleh devisa dari ekspor patung dan berbagai jenis cendera mata berbahan baku kayu senilai 8,93 juta dolar AS selama periode Januari-Februari 2012.
Kondisi tersebut turun 0,11 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat 9,48 juta dolar AS, kata Kepala Biro Humas Pemerintah Provinsi Bali, I Ketut Teneng di Denpasar, Jumat.
Ia mengatakan, dari segi volume pengiriman matadagangan bernilai ekonomis tinggi itu meningkat 10,75 persen dari 4,71 juta unit pada dua bulan pertama 2011 menjadi 5,22 juta unit pada periode yang sama tahun 2012.
Perolehan devisa dari pengiriman matadagangan berbahan baku kayu tersebut paling besar dibanding 17 jenis cindera mata hasil kerajinan industri kecil Bali yang menembus pasaran luar negeri, ujar Ketut Teneng.
Ia mengatakan, ekspor hasil kerajinan Bali mencapai 24,39 juta dolar AS atau 34,75 persen dari total ekspor Bali sebesar 70,19 juta dolar AS selama Januari-Februari 2012.(*/M038/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
Kondisi tersebut turun 0,11 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat 9,48 juta dolar AS, kata Kepala Biro Humas Pemerintah Provinsi Bali, I Ketut Teneng di Denpasar, Jumat.
Ia mengatakan, dari segi volume pengiriman matadagangan bernilai ekonomis tinggi itu meningkat 10,75 persen dari 4,71 juta unit pada dua bulan pertama 2011 menjadi 5,22 juta unit pada periode yang sama tahun 2012.
Perolehan devisa dari pengiriman matadagangan berbahan baku kayu tersebut paling besar dibanding 17 jenis cindera mata hasil kerajinan industri kecil Bali yang menembus pasaran luar negeri, ujar Ketut Teneng.
Ia mengatakan, ekspor hasil kerajinan Bali mencapai 24,39 juta dolar AS atau 34,75 persen dari total ekspor Bali sebesar 70,19 juta dolar AS selama Januari-Februari 2012.(*/M038/T007)
Editor : Nyoman Budhiana
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012