Pemerintah Kabupaten Badung, Bali melibatkan 56 tim untuk pelaksanaan vaksinasi COVID-19 di luar zona hijau yang akan dilaksanakan di kawasan Kecamatan Kuta dan Kuta Selatan mulai Kamis (8/4).

"Untuk di wilayah Kuta kami akan menerjunkan 26 tim dan di Kuta Selatan 30 tim untuk pelaksanaan vaksinasi yang kami targetkan tuntas sebelum Hari Raya Galungan," ujar Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa di Mangupura, Rabu (7/4).

Ia menjelaskan tim vaksinator tersebut merupakan kolaborasi petugas vaksinator dari Dinas Kesehatan, puskesmas, RS Mangusada, Fakultas Keperawatan dan Kedokteran Unud, Stikes Bina Usada, Stikes Mandiri Mumbul Nusa Dua.

Mereka akan menyasar sekitar 68 ribu warga yang terdiri atas 51 ribu orang di wilayah Kuta yaitu di kawasan Seminyak, Legian, Kuta, dan Kedonganan serta 17 ribu orang di wilayah Kuta Selatan yaitu di Desa Ungasan, Kutuh, dan Pecatu.

"Vaksinasi fase kedua ini diprioritaskan menyasar para pelaku pariwisata, petugas publik, masyarakat dan lansia yang sasaran vaksinasinya sudah didata oleh para kepala lingkungan dan kelian dinas," katanya.

Wabup Ketut Suiasa meminta agar vaksinasi fase kedua dibuatkan skema untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan dan dapat mempermudah petugas Dinas Kesehatan serta vaksinator dalam melakukan vaksinasi COVID-19.

Kerja sama dengan semua pihak terkait di wilayah yang menjadi tempat vaksinasi, kata dia, diperlukan agar pelaksanaannya lancar, salah satunya dengan penyiapan tempat yang representatif untuk kelancaran vaksinasi, khususnya mencegah penumpukan antrean masyarakat.

"Apabila seluruh masyarakat Badung sudah divaksin, tentunya akan memberi kepercayaan diri kepada kita dan masyarakat apalagi dalam menyambut pembukaan kembali sektor pariwisata," ungkap Wabup Ketut Suiasa.

Pewarta: Naufal Fikri Yusuf

Editor : Adi Lazuardi


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2021