Dinas Kesehatan Kota Denpasar, Bali mengemukakan 128.568 warga setempat telah menerima vaksinasi COVID-19 tahap pertama.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Denpasar dr. Luh Putu Sri Armini saat di konfirmasi di Denpasar, Jumat, mengaku pihaknya terus menggencarkan vaksinasi massal dalam upaya menekan penyebaran COVID-19.
"Pemkot Denpasar merupakan simpul pergerakan perekonomian dan berbagai sektor. Karenanya, mobilitas penduduk di kota ini cukup tinggi, sehingga percepatan penanganan COVID-19 lewat vaksinasi terus digencarkan. Kami sepakat program percepatan vaksinasi massal ini, karena berdasarkan data harian mampu menurunkan tingkat penularan virus corona," ujarnya.
Baca juga: Denpasar genjot vaksinasi massal untuk "Zona Hijau Sanur"
Lebih lanjut, Sri Armini mengatakan hingga kini tercatat 128.568 warga Kota Denpasar telah menerima vaksinasi COVID-19 tahap pertama. Jumlah tersebut terdiri atas petugas medis dan nonmedis sebanyak 18.506 orang, kumulatif pelayanan publik 89.499 orang dan lansia sebanyak 20.563 orang.
Ia mengatakan dari angka tersebut, 36.630 orang telah melaksanakan vaksinasi tahap kedua yang terdiri atas petugas medis dan nonmedis sebanyak 14.664 orang, pelayanan publik 18.798 orang dan lansia 3.168 orang.
Sri Armini mengatakan lewat vaksinasi dapat mendukung upaya pencegahan penularan COVID-19, karena imunitas atau antibodi tubuh telah terbentuk untuk melawan virus corona tersebut.
"Vaksinasi ini bertujuan untuk membentuk imunitas tubuh manusia dalam melawan COVID-19, namun demikian protokol kesehatan tetap wajib diterapkan,' ujarnya
Sri Armini mengajak masyarakat Kota Denpasar untuk ikut menyukseskan program vaksinasi ini. Masyarakat dapat mendaftar secara langsung di aplikasi www.pedulilindungi.id dengan memilih fasyankes yang dikehendaki.
Khusus di Kota Denpasar, telah tersedia 40 fasyankes yang siap melayani pelaksanaan vaksinasi bagi tenaga medis, petugas pelayanan publik dan lansia yang menjadi prioritas sasaran vaksinasi saat ini.
Baca juga: April, Badung targetkan vaksinasi COVID-19 tahap I di zona hijau sudah tuntas
“Ayo kita bersama sukseskan program vaksinasi COVID-19 agar penanganan COVID-19 dapat dipercepat dan perekonomian masyarakat dapat segera pulih," kata Sri Armini.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2021
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Denpasar dr. Luh Putu Sri Armini saat di konfirmasi di Denpasar, Jumat, mengaku pihaknya terus menggencarkan vaksinasi massal dalam upaya menekan penyebaran COVID-19.
"Pemkot Denpasar merupakan simpul pergerakan perekonomian dan berbagai sektor. Karenanya, mobilitas penduduk di kota ini cukup tinggi, sehingga percepatan penanganan COVID-19 lewat vaksinasi terus digencarkan. Kami sepakat program percepatan vaksinasi massal ini, karena berdasarkan data harian mampu menurunkan tingkat penularan virus corona," ujarnya.
Baca juga: Denpasar genjot vaksinasi massal untuk "Zona Hijau Sanur"
Lebih lanjut, Sri Armini mengatakan hingga kini tercatat 128.568 warga Kota Denpasar telah menerima vaksinasi COVID-19 tahap pertama. Jumlah tersebut terdiri atas petugas medis dan nonmedis sebanyak 18.506 orang, kumulatif pelayanan publik 89.499 orang dan lansia sebanyak 20.563 orang.
Ia mengatakan dari angka tersebut, 36.630 orang telah melaksanakan vaksinasi tahap kedua yang terdiri atas petugas medis dan nonmedis sebanyak 14.664 orang, pelayanan publik 18.798 orang dan lansia 3.168 orang.
Sri Armini mengatakan lewat vaksinasi dapat mendukung upaya pencegahan penularan COVID-19, karena imunitas atau antibodi tubuh telah terbentuk untuk melawan virus corona tersebut.
"Vaksinasi ini bertujuan untuk membentuk imunitas tubuh manusia dalam melawan COVID-19, namun demikian protokol kesehatan tetap wajib diterapkan,' ujarnya
Sri Armini mengajak masyarakat Kota Denpasar untuk ikut menyukseskan program vaksinasi ini. Masyarakat dapat mendaftar secara langsung di aplikasi www.pedulilindungi.id dengan memilih fasyankes yang dikehendaki.
Khusus di Kota Denpasar, telah tersedia 40 fasyankes yang siap melayani pelaksanaan vaksinasi bagi tenaga medis, petugas pelayanan publik dan lansia yang menjadi prioritas sasaran vaksinasi saat ini.
Baca juga: April, Badung targetkan vaksinasi COVID-19 tahap I di zona hijau sudah tuntas
“Ayo kita bersama sukseskan program vaksinasi COVID-19 agar penanganan COVID-19 dapat dipercepat dan perekonomian masyarakat dapat segera pulih," kata Sri Armini.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2021