Singaraja (Antara Bali) - Sebanyak 4.221 keluarga miskin di Kabupaten Buleleng tinggal di rumah tidak layak huni (RTLH) dan memerlukan bantuan dari pemerintah.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Buleleng Putu Meles, Sabtu, menyebutkan bahwa jumlah keluarga miskin di daerahnya mencapai 145.187 rumah tangga.

"Dari jumlah itu, 6.873 keluarga miskin sebelumnya menetap di RTLH. Dengan adanya program 'bedah rumah', sebanyak 2.652 keluarga miskin mendapatkan bantuan dari pemerintah, kini tersisa 4.221 keluarga miskin yang masih tinggal di RTLH," katanya di sela-sela penyerahan rumah yang telah diperbaiki oleh Pemerintah Provinsi Bali di Desa Lemukih, Kecamatan Sawan.

Menurut Meles, angka kemiskinan di daerahnya yang mencapai 4,2 persen itu masih jauh di bawah angka kemiskinan nasional sebesar 12 persen.

Sementara itu, Gubernur Bali Made Mangku Pastika mengajak seluruh elemen masyarakat untuk membantu memperbaiki rumah keluarga miskin di Pulau Dewata.

"Pemerintah pusat, pemerintah provinsi, dan pemerintah kabupaten/kota bersama-sama dengan kalangan swasta berupaya membantu masyarakat miskin agar bisa tinggal di rumah sederhana sehat," katanya.(*/T007)

Pewarta:

Editor : Nyoman Budhiana


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012