Kupang (Antara Bali) - PT TransNusa Aviation Mandiri, satu-satunya penerbangan swasta yang berbasis di Kupang, Nusa Tenggara Timur, akan menambah frekuensi penerbangan Kupang-Larantuka-Kupang dari empat menjadi lima kali seminggu.
"Penambahan frekuensi penerbangan dari dan ke wilayah paling Timur Pulau Flores itu, direcanakan akan dimulai pada Juni ini," kata Manager Pengembangan Bisnis PT TransNusa Aviation Mandiri, Budhy Karsidin, di Kupang, Jumat.
"Kami sedang mempersiapkan penambahan frekuensi penerbangan Kupang-Larantuka-Kupang. Kalau selama ini hanya empat kali dalam seminggu, yakni Selasa, Kamis, Sabtu dan Minggu, kita akan tingkatkan menjadi lima kali seminggu," kata Karsidin.
Dia belum bisa memastikan apakah akan dilakukan penerbangan setiap hari Kupang-Larantuka-Kupang, karena masih akan melihat animo masyarakat menggunakan jasa penerbangan setelah penambahan frekwensi.
"Jikalau nantinya, setelah penambahan frekuensi penerbangan, ternyata animo masyarakat masih tinggi, maka tidak tertutup kemungkinan kita buka rute penerbangan ke Larantuka setiap hari," kata Budhy Karsidin.(IGT)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
"Penambahan frekuensi penerbangan dari dan ke wilayah paling Timur Pulau Flores itu, direcanakan akan dimulai pada Juni ini," kata Manager Pengembangan Bisnis PT TransNusa Aviation Mandiri, Budhy Karsidin, di Kupang, Jumat.
"Kami sedang mempersiapkan penambahan frekuensi penerbangan Kupang-Larantuka-Kupang. Kalau selama ini hanya empat kali dalam seminggu, yakni Selasa, Kamis, Sabtu dan Minggu, kita akan tingkatkan menjadi lima kali seminggu," kata Karsidin.
Dia belum bisa memastikan apakah akan dilakukan penerbangan setiap hari Kupang-Larantuka-Kupang, karena masih akan melihat animo masyarakat menggunakan jasa penerbangan setelah penambahan frekwensi.
"Jikalau nantinya, setelah penambahan frekuensi penerbangan, ternyata animo masyarakat masih tinggi, maka tidak tertutup kemungkinan kita buka rute penerbangan ke Larantuka setiap hari," kata Budhy Karsidin.(IGT)
Editor : Nyoman Budhiana
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012