Denpasar (Antara Bali) - Wali Kota Kamakura, Jepang, Takashi Matsuo, meneteskan air mata saat mengakhiri kunjungannya selama empat hari di Kabupaten Karangasem.

Ia tak kuasa menahan tangis haru saat berpelukan dengan Bupati Karangasem I Wayan Geredeg di Amlapura, Selasa.

Setelah menyaksikan tari Barong dan foto bersama serta tukar-menukar cindera mata, Matsuo didampingi Sekretaris Kota Kamakura Kikuo Nasu dan Ketua Japan-Bali Association Yoichi Icheda menyampaikan salam perpisahan.

"Bapak Wali Kota sangat terkesan atas penerimaan Bupati dan pejabat Pemkab Karangasem," kata Akiko Matsubara selaku juru bicara Wali Kota Kamakura.

Menurut dia, Matsuo juga terkesan atas Pura Besakih sebagai tempat suci umat Hindu di lereng Gunung Agung.

"Banyak orang datang untuk bersembahyang sehingga suasana pura tampak hidup," katanya sebagaimana ditirukan Kepala Bagian Humas Pemkab Karangasem I Gede Waskita Sutadewa.

Sementara itu, Bupati Karangasem I Wayan Geredeg menyampaikan terima kasih kepada Wali Kota Kamakura dan rombongan.

"Kami mohon maaf, bila ada kekurangan dalam penerimaan rombongan dari Jepang. Hubungan baik ini kami harapkan bisa dikembangkan dengan menjalin kerja sama di bidang pemberdayaan masyarakat dan penggarapan potensi daerah," katanya.(M038/T007)

Pewarta:

Editor : Nyoman Budhiana


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012