Makassar (Antara Bali) - Karya sastra asal Sulawesi Selatan "I La Galigo" yang merupakan puisi terpanjang di dunia, masuk dalam Memory of  the World lembaga dunia UNESCO.

"Karya sastra asal tanah Bugis ini merupakan karya sastra kedua di Indonesia yang masuk dalam MOW dan warisan dunia (World of Heritage), setelah karya Nagara Kertagama," kata Direktur Royal Netherlands Institute of Southeast Asian and Caribbean Studies Dr Roger Tol di Makassar, Jumat.

Dia mengatakan, pemilihan karya sastra I La Galigo tersebut dengan beberapa pertimbangan di antaranya, merupakan karya sastra yang unik dan kompleks serta terpanjang di dunia mengalahkan karya sastra asal India Mahabharata.  

Sementara naskah yang diikutkan dalam nominasi MOW saat itu, lanjut dia, dipilih naskah I La Galigo yang ditempatkan di Museum Universitas Leiden, Belanda dan naskah I La Galigo di Museum I La Galigo, Makassar, Indonesia.

"Naskah yang di Belanda sebanyak dua belas jilid dan satu naskah dari Makassar satu naskah tentang perjalanan Sawerigading ke Senrijawa," katanya.(IGT)

Pewarta:

Editor : Masuki


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012