Kalangan pelaku UMKM binaan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Bali siap memamerkan berbagai produk kerajinan di areal keberangkatan Bandara I Gusti Ngurah Rai Kabupaten Badung yang dimulai 9 Oktober 2020.
"UMKM yang dipilih ini adalah yang memiliki produk unggulan. Selain display pameran, tersedia LCD TV yang memajang katalog produk UMKM Bali dan binaan BPD Bali," kata Kepala BPD Bali Cabang Renon Ida Ayu Tri Rasmiwinari di Denpasar, Selasa.
Pajangan untuk pameran diisi oleh tujuh UMKM binaan Dekranasda Provinsi Bali dan BPD Bali yakni Baliwa Songket, Reg Dupa, Putri Mas, Tenun Pastra, SS Silver, Tenun Putri Ayu, Poni's Weaving Center.
"Jika ada yang tertarik, mereka bisa melihat-lihat produk di katalog lewat layar televisi. Untuk pembayarannya memakai QRIS," ujar Tri Rasmiwinari.
Baca juga: Anyaman Gianyar tembus ke pasar Spanyol-Italia
Ia menambahkan pameran ini akan diluncurkan pada 9 Oktober mendatang, berbarengan dengan pameran virtual Dekranasda Provinsi Bali.
Salah satu perajin, Ketut Sri Poni dari Poni's Weaving Center yang ditemui di sela-sela kegiatan itu berharap, dengan adanya display pameran di Bandara I Gusti Ngurah Rai ini, pemasaran songket khas Jinang Dalem Buleleng akan menjadi lebih dikenal.
Menurut dia, selama ini songket produk Jinang Dalem sempat "tertidur" karèna lesunya pemasaran.
Awalnya, ia sempat dibina pihak Garuda dan diajak berpameran ke Jakarta. Sejak itu ia membangkitkan kembali para perajin. Namun, pandemi COVID-19 melesukan pasar.
"Syukurlah ada binaan Dekranasda. Kami berharap dengan adanya display pameran ini, maka pemasaran songket Jinang Dalem kembali naik daun. Kami memiliki ciri khas songket jumputan dan songket 'full' sutera," kata Sri Poni.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020
"UMKM yang dipilih ini adalah yang memiliki produk unggulan. Selain display pameran, tersedia LCD TV yang memajang katalog produk UMKM Bali dan binaan BPD Bali," kata Kepala BPD Bali Cabang Renon Ida Ayu Tri Rasmiwinari di Denpasar, Selasa.
Pajangan untuk pameran diisi oleh tujuh UMKM binaan Dekranasda Provinsi Bali dan BPD Bali yakni Baliwa Songket, Reg Dupa, Putri Mas, Tenun Pastra, SS Silver, Tenun Putri Ayu, Poni's Weaving Center.
"Jika ada yang tertarik, mereka bisa melihat-lihat produk di katalog lewat layar televisi. Untuk pembayarannya memakai QRIS," ujar Tri Rasmiwinari.
Baca juga: Anyaman Gianyar tembus ke pasar Spanyol-Italia
Ia menambahkan pameran ini akan diluncurkan pada 9 Oktober mendatang, berbarengan dengan pameran virtual Dekranasda Provinsi Bali.
Salah satu perajin, Ketut Sri Poni dari Poni's Weaving Center yang ditemui di sela-sela kegiatan itu berharap, dengan adanya display pameran di Bandara I Gusti Ngurah Rai ini, pemasaran songket khas Jinang Dalem Buleleng akan menjadi lebih dikenal.
Menurut dia, selama ini songket produk Jinang Dalem sempat "tertidur" karèna lesunya pemasaran.
Awalnya, ia sempat dibina pihak Garuda dan diajak berpameran ke Jakarta. Sejak itu ia membangkitkan kembali para perajin. Namun, pandemi COVID-19 melesukan pasar.
"Syukurlah ada binaan Dekranasda. Kami berharap dengan adanya display pameran ini, maka pemasaran songket Jinang Dalem kembali naik daun. Kami memiliki ciri khas songket jumputan dan songket 'full' sutera," kata Sri Poni.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020