Pemerintah Kota Denpasar, Bali, bekerja sama dengan Brighton and Hove City, Inggris untuk meningkatkan promosi pariwisata dan ekonomi kreatif, karena kedua kota tersebut memiliki objek wisata dan potensi lain yang sama-sama perlu dipromosikan.

Wali Kota Denpasar, Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra pada reunion meeting bersama British Embassy dan British Council melalui virtual, di Denpasar, Rabu, mengucapkan terima kasih atas reunion meeting antara Pemerintah Kota Denpasar dengan perwakilan British Embassy dan British Council sebagai tindak lanjut atas kunjungan Pemkot Denpasar ke Brighton and Hove City, Inggris tahun 2019.

"Kota Denpasar memiliki kesamaan dengan Brighton and Hove City, Inggris, sehingga dirasa sangat tepat untuk saling bertukar ide untuk mendukung kemajuan pariwisata dan ekonomi kreatif, hal ini juga mengingat kedua kota memiliki kemiripan baik dari segi budaya dan geografis," ujarnya.

Menurut Rai Mantra, ke depan kerja sama ini dapat terus dimaksimalkan, apalagi di masa pandemi yang perlu saling mendukung untuk pemulihan perekonomian, mengingat sektor ekonomi kreatif dapat menjadi sektor andalan baru untuk mendukung kemajuan pariwisata berkelanjutan.

"Di Kota Denpasar, kami memiliki Dharma Negara Alaya Art and Creative Hub sebagai ruang berkreativitas, termasuk menciptakan start up bussines bagi anak muda yang dapat membantu menghidupkan perekonomian kota, mengingat Kota Denpasar adalah pusat bergeraknya sektor perdagangan, pariwisata dan pendidikan," kata Rai Mantra

Ia berharap reunion meeting ini dapat menjalin kebersamaan untuk saling memperkenalkan satu sama lain, salah satunya "Event Denpasar Festival 2020" sebagai ruang bagi insan ekonomi kreatif di Denpasar untuk mengeksplorasi diri. "Kami siap untuk berkolaborasi saling memperkenalkan potensi daerah dan bertukar ide kreatif," ujar Rai Mantra.

Baca juga: Bali tarik turis Jepang dengan cara tur wisata virtual

Dalam kesempatan itu, Senior International of International officer Sussex University, John Sanders menyambut baik pelaksanaan reunion meeting ini. Karena kerja sama yang telah dibahas sebelumnya diharapkan dapat berjalan sesuai dengan rencana, utamanya dalam pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif.

Ia menyampaikan potensi pendidikan yang ditawarkan untuk Kota Denpasar sangat besar dan berpeluang untuk para pemuda yang hendak memperdalam Bahasa Inggris.

"Denpasar Festival 2020 juga kami harapkan dapat menjadi peluang kerja sama, utamanya dalam Program Cheevening dan Joint, dan kami juga sangat berkesan ketika program 'English for Denpasar' telah terlaksana dengan baik," ujarnya.

Hadir dalam kesempatan secara virtual itu, Country Director British Council, Hugh Moffets, Director English, Education, and Society British Council Indonesia, Colm Dawnes beserta jajaran.

Dari jajaran Pemkot Denpasar yakni Kadis Pariwisata Pemkot Denpasar, MA. Dezire Mulyani, Kadis Kominfo Kota Denpasar I Dewa Made Agung, Kabag Kerjasama Denpasar Setda Kota Denpasar, Laxmy Saraswati, serta Ketua Harian Bekraf Denpasar Putu Yuliartha.

 

Pewarta: I Komang Suparta

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020