Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bali, I Gusti Putu Budiarta, mengatakan penerimaan peserta didik baru (PPDB) sudah selesai dengan berjalan baik, dan kini para siswa mulai masuk ke tahun ajaran baru.

"PPDB tahun ini masih tetap menyisakan persoalan, mengingat banyak orang tua yang menginginkan anak-anaknya melanjutkan pendidikan di sekolah negeri," ujar Gusti Budiarta di Denpasar, Senin.

Ia mengatakan situasi pandemi COVID-19 membuat para orang tua ingin menyekolahkan anak di sekolah negeri. Salah satunya akibat faktor ekonomi. Karena itu, DPRD Bali mengeluarkan rekomendasi agar pada masa pandemi, Pemprov Bali mengakomodasi calon siswa untuk masuk sekolah negeri.

"Dengan Surat Edaran (SE) Gubernur Bali supaya sekolah-sekolah menambah jumlah rombongan belajar (rombel). Pendidikan itu urusan pemerintah pusat dan daerah. Dengan adanya tambahan rombel, tentunya akan berimbas pada sumber daya manusia (SDM), seperti guru atau tenaga pengajar lainnya. Dinas Pendidikan yang punya strateginya. Bisa saja nanti dengan cara membagi jumlah guru, merekrut guru, atau membuatkan tambahan jam pelajaran tapi disesuaikan dengan anggaran," ucapnya.

Baca juga: DPRD Bali dukung penerapan tatanan kehidupan era baru mulai 9 Juli

Selain itu, kata dia, pihaknya di DPRD Bali juga akan memberikan dukungan anggaran yang dibutuhkan untuk pelayanan pendidikan, mulai dari anggaran untuk guru atau pembangunan sarana dan prasarana pendidikan.

"Kami akan dukung secara teknis apa yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan, baik itu bidang SDM, penambahan sarana prasarana, dan lain-lain sesuai dengan anggaran yang dibutuhkan," katanya.

Gusti Budiarta mengatakan dimulai pada Anggaran Perubahan 2020. Pihaknya perlu berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Provinsi Bali. Untuk menginventaris kebutuhan anggaran serta yang perlu diterapkan.(*)

Pewarta: I Komang Suparta

Editor : Adi Lazuardi


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020