Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Bali dr. I Gede Putra Suteja mengapresiasi pemberian bantuan alat pelindung diri (APD) dan masker oleh masyarakat, baik melalui yayasan, organisasi kemasyarakatan maupun pengusaha, yang ditujukan kepada tenaga medis yang bertugas dalam penanganan COVID-19.
“Saya apresiasi masyarakat sudah membantu kita, memberikan APD dan masker untuk tenaga medis. Saya harap, sekarang masyarakat juga taat menggunakan masker, melakukan social distancing, dan mengurangi aktivitas di luar rumah, kecuali urusan mendesak,” kata Gede Putra Suteja, saat dikonfirmasi di Denpasar, Rabu.
Ia menjelaskan bahwa saat ini jumlah dokter di Bali sebanyak 4.000 orang yang terdiri atas dokter spesialis, residen, maupun dokter umum, sedangkan distribusi jumlah dokter tersebut berbeda-beda setiap daerah.
“Jumlah dokter di Bali ada 4.000 dokter dan distribusinya memang tidak merata. Untuk Denpasar dan Badung sekitar 2.500an, termasuk dokter spesialis, umum, begitu juga residen. Saat situasi seperti ini, tidak ada dokter yang tidak bertugas, semua pasti bertugas dan kita sudah mengatur masing-masing daerah seperti apa,” katanya.
Selain itu, pihaknya juga sudah melakukan koordinasi dan bekerja sama dengan Dinas Kesehatan, rumah sakit negeri maupun swasta jika ada petugas medis dalam keadaan kurang sehat diminta untuk beristirahat dan isolasi mandiri.
“Kita sudah mengatur, baik itu teman-teman yang dalam kondisi sehat maupun tidak sehat. Untuk teman-teman yang sudah bekerja dua minggu ya kita minta untuk istirahat, ya karena ini akan berlangsung lama jadi kita semua benar-benar mengatur dengan baik. Jadi untuk masyarakat agar tidak melakukan aktivitas di luar rumah dan taat dengan imbauan pemerintah,” jelas Gede Putra Suteja.
Ia juga berpesan kepada seluruh tenaga medis yang bertugas dalam penanganan COVID-19 agar tetap menjaga kesehatan diri dan tetap melengkapi diri dengan APD ketika menangani pasien positif COVID-19.
Baca juga: RSD Mangusada Badung-Bali ambil swab 32 tenaga medis
Sementara itu, Ketua Umum BPD Hipmi Bali I Gusti Nyoman Darmaputra mengatakan "HIPMI Peduli" telah menyalurkan bantuan APD ke beberapa unit layanan kesehatan seperti puskesmas dan rumah sakit dengan penggalangan dana.
“Kita ada HIPMI Peduli yang merupakan badan otonom dari HIPMI Bali, juga mengatur masalah bantuan untuk teman-teman se-Bali dan menyalurkan bantuan APD dan 1.000 masker ke beberapa rumah sakit seperti RS Sanglah, Gianyar, Jembrana dan puskesmas juga,” katanya.
Ia menambahkan penggalangan dana juga dilakukan untuk memberikan bantuan bagi ojek online sekitar 150-200 paket berupa hand sanitizer, disinfektan, dan tempat untuk bawa makanan di wilayah Denpasar.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020