Pengusaha finansial berharap wabah virus COVID-19 segera mereda, sehingga tidak mempengaruhi transaksi jasa keuangan tersebut, kata Kepala Wilayah Areal Bali dan Nusa Tenggara Adira, Surya Almada.

"Saat ini, wabah virus COVID-19 atau virus corona memang belum berdampak signifikan. Namun tidak menutup kemungkinan jika wabah tersebut meluas akan berdampak juga pada transaksi jasa finansial tersebut," kata Surya Almada disela peluncuran aplikasi Adiraku di Kuta, Bali, Kamis.

Ia mengharapkan kepada pemerintah agar serius menangani dan mengantisipasi wabah virus tersebut, dan kepada masyarakat agar tenang dan selalu menjaga kesehatannya. "Mudah-mudahan wabah virus tersebut segera menghilang di Indonesia, termasuk di Bali," ujarnya.

Aplikasi "Adiraku" memberi kemudahan layanan kepada konsumen atau masyarakat yang berbasis digital berfungsi menjadi jembatan penghubung bagi konsumen untuk dapat terus terkoneksi dengan beragam layanan finansial, kapan saja dan dimana saja.

Sejak diluncurkan secara resmi 20 Februari 2020 di Jakarta hingga saat ini, tercatat lebih dari 150 ribu pengguna telah merasakan pelayanan Adira Finance yang lebih baik lagi melalui aplikasi yang mengusung tagline “Satu Aplikasi untuk Berbagai Kebutuhan Sahabat” dengan berbagai kemudahan bertransaksi pada fitur yang ada.

Fitur-fitur antara lain fitur informasi detail kontrak, fitur bayar angsuran instan, fitur riwayat pembayaran, fitur Simulasi Kredit, fitur Whatsapp Chat Dering Adira 24 Jam, fitur janji bayar, fitur Lokasi Cabang, fitur Informasi Umum, fitur Eazy Klik, dan fitur cashback reward game.

""Adiraku" dapat diunduh pada smartphone berbasis platform iOS dan Android. Untuk mengaktifkan layanan, konsumen perlu melakukan registrasi terlebih dahulu dengan mengisi data nomor handphone dan memasukkan one-time password (OTP) yang dikirimkan melalui SMS, dilanjutkan dengan membuat PIN yang akan digunakan untuk login," katanya



 

 

Pewarta: I Komang Suparta

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020