Denpasar (Antara Bali) - Telkomsel tambah 30 base transceiver station (BTS) dan dua compact mobile base transceiver (combat) guna mendukung kesuksesan penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-19 yang akan berlangsung di Nusa Dua, 17-19 November 2011.
"Selain itu, Kami menyediakan layanan akses internet nirkabel (Wi-Fi) di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC) yang menjadi lokasi utama penyelenggaraan KTT," kata General Manager Network Operations Telkomsel Regional Bali Nusra Ustriklanov Z Titus, di Denpasar, Selasa.
Dia mengatakan, dalam kegiatan bertaraf internasional itu misi Telkomsel tidak sebatas menghadirkan layanan terbaik, namun sekaligus menunjukkan kepada dunia internasional bahwa layanan telekomunikasi di Indonesia sejajar dengan negara-negara maju di berbagai belahan dunia.
"Optimalisasi jaringan yang kami lakukan ini merupakan salah satu upaya untuk menjamin kenyamanan dan kelancaran komunikasi suara dan data para peserta konferensi," ujarnya.
Titus menjelaskan, pihaknya juga terus berupaya memastikan masyarakat dapat menikmati layanan komunikasi yang berkualitas selama berlangsungnya KTT ASEAN.
Telkomsel, tambah dia, telah memperkuat jaringan dengan menggelar 20 BTS 2G dan 3G indoor tambahan di kawasan Nusa Dua serta 10 BTS makro tambahan di wilayah Kabupaten Badung.
Penambahan BTS ini akan meningkatkan kualitas layanan di BNDCC serta 18 hotel di wilayah Nusa Dua yang menjadi tempat peristirahatan para delegasi negara peserta KTT.
"Khusus BNDCC, kami telah meng-upgrade kapasitas dari repeater menjadi BTS 2G dan 3G. Kualitas layanan komunikasi dari Bandara Ngurah Rai hingga Istana Tampak Siring juga terjamin berkat dukungan 14 BTS di sepanjang jalur tersebut," katanya.
Titus mengatakan, untuk mengawal lalu lintas komunikasi selama penyelenggaraan KTT, Telkomsel juga mengoperasikan dua combat di Hotel Grand Hyatt Bali dan Pura Uluwatu.
Menurut dia, perangkat BTS bergerak ini akan mengoptimalkan kualitas dan jangkauan jaringan 2G dan 3G di wilayah Nusa Dua untuk mendukung kelancaran komunikasi suara dan data.
Layanan Wi-Fi Telkomsel hadir di titik-titik strategis pusat aktivitas peserta konferensi, salah satunya di lokasi media center di Singaraja Hall, BNDCC.
Telkomsel menyediakan layanan Wi-Fi berkualitas yang didukung teknologi high speed downlink packet access (HSDPA) berkecepatan hingga 7,2 Mbps. Dukungan layanan Wi-Fi ini tentunya akan memudahkan pekerjaan wartawan dalam menyampaikan info ter-update seputar KTT.
"Kami juga menggelar posko siaga 24 jam yang siap mengamankan seluruh rangkaian kegiatan siaga jaringan ini benar-benar berjalan sesuai rencana, sehingga kenyamanan masyarakat dalam berkomunikasi selama berlangsungnya KTT ASEAN tetap terjaga," ujarnya.(**)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2011
"Selain itu, Kami menyediakan layanan akses internet nirkabel (Wi-Fi) di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC) yang menjadi lokasi utama penyelenggaraan KTT," kata General Manager Network Operations Telkomsel Regional Bali Nusra Ustriklanov Z Titus, di Denpasar, Selasa.
Dia mengatakan, dalam kegiatan bertaraf internasional itu misi Telkomsel tidak sebatas menghadirkan layanan terbaik, namun sekaligus menunjukkan kepada dunia internasional bahwa layanan telekomunikasi di Indonesia sejajar dengan negara-negara maju di berbagai belahan dunia.
"Optimalisasi jaringan yang kami lakukan ini merupakan salah satu upaya untuk menjamin kenyamanan dan kelancaran komunikasi suara dan data para peserta konferensi," ujarnya.
Titus menjelaskan, pihaknya juga terus berupaya memastikan masyarakat dapat menikmati layanan komunikasi yang berkualitas selama berlangsungnya KTT ASEAN.
Telkomsel, tambah dia, telah memperkuat jaringan dengan menggelar 20 BTS 2G dan 3G indoor tambahan di kawasan Nusa Dua serta 10 BTS makro tambahan di wilayah Kabupaten Badung.
Penambahan BTS ini akan meningkatkan kualitas layanan di BNDCC serta 18 hotel di wilayah Nusa Dua yang menjadi tempat peristirahatan para delegasi negara peserta KTT.
"Khusus BNDCC, kami telah meng-upgrade kapasitas dari repeater menjadi BTS 2G dan 3G. Kualitas layanan komunikasi dari Bandara Ngurah Rai hingga Istana Tampak Siring juga terjamin berkat dukungan 14 BTS di sepanjang jalur tersebut," katanya.
Titus mengatakan, untuk mengawal lalu lintas komunikasi selama penyelenggaraan KTT, Telkomsel juga mengoperasikan dua combat di Hotel Grand Hyatt Bali dan Pura Uluwatu.
Menurut dia, perangkat BTS bergerak ini akan mengoptimalkan kualitas dan jangkauan jaringan 2G dan 3G di wilayah Nusa Dua untuk mendukung kelancaran komunikasi suara dan data.
Layanan Wi-Fi Telkomsel hadir di titik-titik strategis pusat aktivitas peserta konferensi, salah satunya di lokasi media center di Singaraja Hall, BNDCC.
Telkomsel menyediakan layanan Wi-Fi berkualitas yang didukung teknologi high speed downlink packet access (HSDPA) berkecepatan hingga 7,2 Mbps. Dukungan layanan Wi-Fi ini tentunya akan memudahkan pekerjaan wartawan dalam menyampaikan info ter-update seputar KTT.
"Kami juga menggelar posko siaga 24 jam yang siap mengamankan seluruh rangkaian kegiatan siaga jaringan ini benar-benar berjalan sesuai rencana, sehingga kenyamanan masyarakat dalam berkomunikasi selama berlangsungnya KTT ASEAN tetap terjaga," ujarnya.(**)
Editor : Nyoman Budhiana
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2011