Wisatawan asal Arab Saudi, Ghada Hamad A Binyousef (41), mengalami cedera tulang belakang, karena terjatuh saat berkuda di dasar tebing Pantai Nyang Nyang, Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali, namin pihak Basarnas telah mengevakuasinya.
"Kronologisnya, dia (Ghada Hamad A Binyousef) sedang mencoba wisata berkuda yang lokasinya itu ada di dasar tebing Pantai Nyang Nyang, dan saat berkuda itu, korban terjatuh dari kuda," kata Pelaksana Harian Kepala Kantor Basarnas Bali, I Made Junetra, ketika dikonfirmasi di Denpasar, Sabtu.
Made Junetra mengatakan medan yang dilalui untuk mengevakuasi korban asal Arab ini, cukup sulit, apalagi saat mengevakuasi korban dari dasar tebing menuju tempat yang aman. Dari peristiwa ini, korban mengalami cedera pada bagian tulang belakang.
"Tidak bisa sembarangan asal menggotong saja si korban ini, karena dikhawatirkan akan memperparah cedera yang dialami korban, makanya korban perlu mendapat penanganan khusus," jelasnya.
Baca juga: Kuda Sandelwood untuk Presiden Jokowi Ditetapkan Milik Negara
Terjatuhnya korban saat berkuda ini terjadi di waktu malam hari pada Kamis (23/8) di Pantai Nyang Nyang. Junetra menuturkan, pihak Basarnas yang menerima informasi itu, langsung mengirim tim untuk menuju lokasi dan memberikan pertolongan pertama terhadap korban. Satu tim Basarnas berjumlah sekitar 5 - 8 orang diterjunkan dalam mengevakuasi korban (Ghada Hamad A Binyousef).
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019
"Kronologisnya, dia (Ghada Hamad A Binyousef) sedang mencoba wisata berkuda yang lokasinya itu ada di dasar tebing Pantai Nyang Nyang, dan saat berkuda itu, korban terjatuh dari kuda," kata Pelaksana Harian Kepala Kantor Basarnas Bali, I Made Junetra, ketika dikonfirmasi di Denpasar, Sabtu.
Made Junetra mengatakan medan yang dilalui untuk mengevakuasi korban asal Arab ini, cukup sulit, apalagi saat mengevakuasi korban dari dasar tebing menuju tempat yang aman. Dari peristiwa ini, korban mengalami cedera pada bagian tulang belakang.
"Tidak bisa sembarangan asal menggotong saja si korban ini, karena dikhawatirkan akan memperparah cedera yang dialami korban, makanya korban perlu mendapat penanganan khusus," jelasnya.
Baca juga: Kuda Sandelwood untuk Presiden Jokowi Ditetapkan Milik Negara
Terjatuhnya korban saat berkuda ini terjadi di waktu malam hari pada Kamis (23/8) di Pantai Nyang Nyang. Junetra menuturkan, pihak Basarnas yang menerima informasi itu, langsung mengirim tim untuk menuju lokasi dan memberikan pertolongan pertama terhadap korban. Satu tim Basarnas berjumlah sekitar 5 - 8 orang diterjunkan dalam mengevakuasi korban (Ghada Hamad A Binyousef).
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019