Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati menginginkan keberadaan Taman Pujaan Bangsa (TPB) Margarana dapat dimanfaatkan secara optimal sebagai pusat pendidikan untuk menggelorakan semangat juang generasi muda.
"Selama ini TPB Margarana hanya dimanfaatkan pada momen-momen tertentu seperti peringatan Hari Puputan Margarana setiap tanggal 20 November," kata Wagub yang akrab dipanggil Cok Ace itu saat menerima Ketua DPD Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Bali I Gusti Bagus Saputra beserta jajaran, di Denpasar, Selasa.
Kedepannya, ia ingin keberadaan TPB Margarana lebih hidup dengan kegiatan-kegiatan berkala, khususnya di bidang pendidikan dan pelatihan.
Dalam kesempatan itu, Cok Ace juga menaruh perhatian terhadap keberadaan para veteran. Dia berharap pemberian bantuan kepada organisasi yang menaungi veteran bisa dilakukan oleh salah satu organisasi perangkat daerah di lingkungan pemprov setempat.
Baca juga: Gubernur berbagi kasih dengan 100 veteran Bali
Sementara itu, Ketua LVRI Bagus Saputra mendorong sosialisasi yang lebih masif tentang nilai-nilai perjuangan khususnya bagi kalangan generasi muda.
"Generasi milenial perlu didoktrin tentang nilai-nilai perjuangan 45. Jika tidak, mereka akan salah arah," ujarnya.
Ia juga berharap agar lembaga pendidikan lebih intensif menjadwalkan diklat terkait upaya meningkatkan semangat juang. Selain itu, Bagus Saputra mengutarakan pula rasa prihatinnya atas keberadaan sejumlah patung dan monumen perjuangan yang kurang terawat.
Baca juga: BUMN Bali Bedah 45 Rumah Veteran
Untuk itu, ia meminta kepedulian seluruh masyarakat untuk memelihara dan merawat patung dan monumen yang merupakan saksi sejarah tersebut.
Wagub Cok Ace mengapresiasi usulan LVRI dan akan berkoordinasi dengan organisasi perangkat daerah yang membidangi.
Dalam pertemuan itu, Wagub Cok Ace didampingi Kepala Dinas Sosial Provinsi Bali I Dewa Gede Mahendra Putra dan perwakilan dari Biro Kesra Setda Provinsi Bali.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019
"Selama ini TPB Margarana hanya dimanfaatkan pada momen-momen tertentu seperti peringatan Hari Puputan Margarana setiap tanggal 20 November," kata Wagub yang akrab dipanggil Cok Ace itu saat menerima Ketua DPD Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Bali I Gusti Bagus Saputra beserta jajaran, di Denpasar, Selasa.
Kedepannya, ia ingin keberadaan TPB Margarana lebih hidup dengan kegiatan-kegiatan berkala, khususnya di bidang pendidikan dan pelatihan.
Dalam kesempatan itu, Cok Ace juga menaruh perhatian terhadap keberadaan para veteran. Dia berharap pemberian bantuan kepada organisasi yang menaungi veteran bisa dilakukan oleh salah satu organisasi perangkat daerah di lingkungan pemprov setempat.
Baca juga: Gubernur berbagi kasih dengan 100 veteran Bali
Sementara itu, Ketua LVRI Bagus Saputra mendorong sosialisasi yang lebih masif tentang nilai-nilai perjuangan khususnya bagi kalangan generasi muda.
"Generasi milenial perlu didoktrin tentang nilai-nilai perjuangan 45. Jika tidak, mereka akan salah arah," ujarnya.
Ia juga berharap agar lembaga pendidikan lebih intensif menjadwalkan diklat terkait upaya meningkatkan semangat juang. Selain itu, Bagus Saputra mengutarakan pula rasa prihatinnya atas keberadaan sejumlah patung dan monumen perjuangan yang kurang terawat.
Baca juga: BUMN Bali Bedah 45 Rumah Veteran
Untuk itu, ia meminta kepedulian seluruh masyarakat untuk memelihara dan merawat patung dan monumen yang merupakan saksi sejarah tersebut.
Wagub Cok Ace mengapresiasi usulan LVRI dan akan berkoordinasi dengan organisasi perangkat daerah yang membidangi.
Dalam pertemuan itu, Wagub Cok Ace didampingi Kepala Dinas Sosial Provinsi Bali I Dewa Gede Mahendra Putra dan perwakilan dari Biro Kesra Setda Provinsi Bali.
Editor : Edy M Yakub
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019